visitaaponce.com

Tanggul Jebol Kali Cakung Ditutup Ratusan Karung Pasir

Tanggul Jebol Kali Cakung Ditutup Ratusan Karung Pasir
Ratusan karung pasir dipasang di pinggir kali Perumahan Cahaya Kemang Permai, Bekasi, pada Senin (1/4/2019).(Gana Buana/MI)
<p>SEBANYAK 500 karung pasir diangkut tim Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (BBWSCC) untuk digunakan sebagai brojong tanggul jebol di wilayah Perumahan Cahaya Kemang Permai, Kelurahan, Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Senin (1/4). Ratusan karung tersebut kini disusun di dalam celah sepanjang 15 meter.

Anggota Satuan Operasi dan Pemeliharaan III BBWSCC, Iwan Aditya menyampaikan, perbaikan dengan materi terpal dan ‘sand bag’ dilakukan agar ketika hujan turun dapat menahan aliaran air kali untuk sementara waktu. Sebelum disusun juga karung-karung tersebut dilapisi terpal agar air tidak meresap keluar.

“Jadi ini penanaganan sementara agar ketika hujan air tidak tumpah ke pemukiman warga, rencana perbaikan permanen baru bisa dilakukan ketika musim kemarau,” kata Aditya.

Baca juga : Hujan 3 Jam, Sejumlah Perumahan di Kota Bekasi Kebanjiran

Menurut Adit, jebolnya tanggul Kali Cakung membuat ratusan rumah warga di Perumahan Cahaya Kemang Permai tergenang. Air kali Cakung mulai masuk pada Minggu (31/3) kemarin. Kawasan yang biasanya aman dari banjir itu tiba-tiba terendam dengan ketinggian 1 meter.

Warga sempat panik dan berupaya menyelamatkan barang berharga mereka seperti mobil, motor, alat eletronik dan sebagainya dari ancaman rendaman air.

“Tidak biasanya perumahan kebanjiran, karena datarannya cukup tinggi. Tapi air justru melimpas ke IKIP melalui RT 04,” kata dia.

Baca juga : Kemensos Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir Bekasi

Musadat, salah seorang warga setempat mengatakan, kejadian jebolnya tanggul di permukiman mereka sudah dua kali terjadi. Titik pertama sudah diperbaiki pada 2018 kemarin.

“Sudah dua kali jebol,” kata dia.

Sementara itu, warga korban banjir mulai bersih-bersih rumah. Mereka membersihkan material banjir seperti lumpur. Warga berharap tanggul yang jebol cepat diperbaiki, karena hujan mulai intensif turun dalam beberapa hari terakhir.

Wakil Satgas BPBD Kota Bekasi, Karsono mengatakan, sejumlah titik banjir di wilayah setempat telah surut. Genangan paling lama berada di kompleks Dosen IKIP, Jatiasih, akibat luapan anak Kali Cakung atau Saluran Jatikramat. "Sudah surut, aktivitas normal lagi," tandas dia. (OL-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat