Enam Polisi Terluka Saat Evakuasi Ade Armando dari Amukan Massa
KAPOLDA Metro Jaya Irjen M Fadil Imran mengatakan enam anggota polisi mengalami luka-luka saat mengevakuasi Ade Armando yang diamuk massa saat demo 11 April di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/4).
Fadil mengatakan kelompok yang tengah beringas tak hanya mengeroyok Ade Armando, tetapi juga menyerang polisi.
"Pada saat anggota kami melakukan evakuasi massa pun mahasiswa bertambah beringas menyerang anggota, sehingga anggota kami yang melakukan evakuasi terluka. Ini gambar yang saya tunjukkan anggota yang melakukan evakuasi menolong saudara Ade Armando. Ada enam anggota kami yang terluka," kata Fadil di Jakarta, Senin (11/4).
Fadil menyayangkan adanya kelompok yang mencoba membuat kerusuhan di tengah aksi unjuk rasa mahasiswa. Ia mengatakan akan mengejar pelaku pengeroyokan dan provokator pengeroyokan terhadap Ade Armando.
"Malam ini juga tim akan bergerak. Sesuai janji saya akan menindak tegas siapa saja yang melakukan pelanggaran hukum, menyusup, siapa yang menjadi dalang dan memerintahkan semua terjadi," kata Fadil.
Akademisi dan pegiat media sosial Ade Armando dikeroyok massa saat aksi unjuk rasa di Gedung DPR, Senin (11/4). Berdasarkan informasi yang dihimpun, sebelum dikeroyok, Ade Armando sempat cekcok dengan sejumlah peserta aksi demo.
Tampak sejumlah ibu-ibu adu mulut dengan Ade Armando. Ibu-ibu tersebut meneriaki Ade Armando dengan ucapan "buzzer, munafik, pengkhianat".
Tak berselang lama, kemudian Ade dikelilingi sejumlah orang. Kemudian terjadilah pengeroyokan terhadap Ade Armando. Ade kemudian mengalami babak belur dan luka-luka.
Polisi kemudian datang mengevakuasi Ade Armando. Massa yang telah emosi juga sempat menyerang polisi saat mengamankan Ade Armando. (OL-8)
Terkini Lainnya
Bupati Manggarai Barat Perpanjang Masa Jabatan 59 Kepala Desa Jadi 8 Tahun
Kasus Hukum, Kepala Desa di Cianjur tak Terima SK Perpanjangan Masa Jabatan
Presiden Berhentikan Firli, Polisi Tidak Punya Alasan Lagi Menunda Penahanannya
Jokowi Keluarkan Kepres Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK pada November 2023
Jabatannya Nambah Setahun, Pimpinan KPK Prioritaskan Pengawalan Pemilu 2024
Fitra Tolak Tuntutan Perpanjangan Masa Jabatan Kades 9 Tahun
Cawe-cawe Jokowi akan Terus Terulang Hingga Jabatan Berakhir
Pembatasan Masa Jabatan Presiden Harus Jadi Pedoman Berbangsa
Puan Imbau Sudahi Wacana Penundaan Pemilu
Polisi Amankan 80 Pelajar yang Hendak Ikut Demo di Patung Kuda
Jelang Demo Mahasiswa, Jokowi Pastikan Jadwal Pemilu 14 Februari 2024
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap