visitaaponce.com

Peringati Hari Ayah, BPKK PKS Banten Gelar FGD di Tangsel

Peringati Hari Ayah, BPKK PKS Banten Gelar FGD di Tangsel
Diskusi yang digelar BPKK PKS dalam rangka memperingati Hari Ayah Internasional di Tangerang Selatan, Banten, Minggu (13/11).(Ist)

DI era globalisasi saat ini tugas seorang ayah semakin berat. Di satu sisi dituntut memenuhi kebutuhan hidup keluarga, dan di sisi lainnya dihadapkan dengan kewajiban membimbing, mengarahkan, serta mendidik anak.

Menyadari hal itu, Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Banten menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan tema 'Peran Ayah dalam Mengokohkan Ketahanan Keluarga'. Kegiatan itu merupakan rangkaian dari peringatan Hari Ayah Internasional.

Ketua DPW PKS Provinsi Banten, Gembong Rudiansyah Sumedi, mengutarakan, guna mewujudkan tujuan keluarga maupun ketahanan keluarga, peran ayah menjadi signifikan karena dituntut berkontribusi bagi pendidikan dan tumbuh kembang anak.

"Ada sejumlah peran sebagai ayah untuk menciptakan ketahanan keluarga, di antaranya peran kepemimpinan, keteladanan, pendidikan, pengarahan serta kehadiran," kata Gembong di Aula Teras Tangsel, Kompleks DPD PKS, Jalan Raya Puspiptek, Setu, Kota Tangerang Selatan, Banten, Minggu (13/11).

Saat ini, peran itu belum banyak dapat difungsikan oleh figur ayah sehingga masih banyak didapati berbagai permasalahan pelaksanaan pendidikan di lingkungan keluarga berkaitan dengan kenakalan anak, kelemahan kemampuan mendidik juga berkomunikasi dengan anak.

Kegiatan FGD ini dihadiri Ketua BPKK PKS Banten Shinta Wisnu Wardhani, BPKK PKS se-Provinsi Banten, para tokoh masyarakat, serta organisasi sosial Banten.


Baca juga: Rekan Indonesia Kritik Wali Kota Jakbar Atas Kasus Kematian Sekeluarga di Kalideres


Ketua BPKK DPW PKS Provinsi Banten, Shinta Wishnu Wardhani, mengemukakan BPKK DPW PKS Banten berpartisipasi aktif untuk mewujudkan ketahanan keluarga dengan membekali para orangtua melalui kegiatan, salah satunya seminar parenting dan konsultasi keluarga melalui program Rumah Keluarga Indonesia (RKI).

"Agar pendidikan keluarga bisa efektif mengatasi berbagai permasalahan itu, maka para ayah harus dibekali pendidikan parenting guna meningkatkan wawasan pendidikan parenting, kemampuan menyampaikan pesan kepada anak, serta meningkatkan kemampuan mengatasi konflik dengan anak agar tercipta keluarga yang harmonis," kata Shinta.

Upaya peningkatan kesejahteraan keluarga sejalan dengan amanah Undang-Undang tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, bahwa pembangunan keluarga bertujuan untuk meningkatkan kualitas keluarga agar dapat timbul rasa aman, tenteram dan harapan masa depan yang lebih baik dalam mewujudkan kesejahteraan lahir dan kebahagiaan batin.

Usai digelar acara ini diharapkan para peserta mendapat ilmu dalam mendidik anak, seperti keterampilan untuk bertanggung jawab penuh atas kesehatan fisik dan mental anak, kemampuan mencurahkan kasih sayang, memberikan pesan, serta kemampuan mengatasi konflik orangtua anak.

Pada kesempatan itu, BPKK PKS Banten secara resmi mengukuhkan dan sekaligus melantik 8 Forum Ayah di tingkat DPD PKS se-Provinsi Banten.

Pengukuhan Forum Ayah oleh Pembina Forum Ayah PKS Banten KH. A'la Rotbi dan Pelantikan oleh Ketua DPW PKS Banten, Gembong Rudiansyah Sumedi.

Dalam seminar parenting, BPKK PKS Banten menghadirkan narasumber yang berkompeten yaitu Diah Nurwitasari/Eko Yuliarti Siroj, Evi Sofia Restu Nilawardani, Muhammad Iqbal, dan Nurul Amalia yang dimoderatori Kusnan Imran. (OL-16)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat