visitaaponce.com

Jenazah Satu Keluarga Tewas di Kalideres Akan Diserahkan ke Kerabat

Jenazah Satu Keluarga Tewas di Kalideres Akan Diserahkan ke Kerabat
Ilustrasi(Medcom.ID)

DIREKTUR Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyebut, jenazah satu keluarga yang tewas di Kalideres, Jakarta Barat akan diserahkan ke kerabat atau pihak keluarga. Hengki mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak keluarga korban untuk penyerahan jenazah.

"Sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga setelah penyelidikan, nanti akan diantarkan untuk proses selanjutnya," kata Hengki, di Jakarta, Sabtu (10/12).

Namun, Hengki tidak membeberkan kapan pasti akan diserahkan. Ia mengatakan kemungkinan besar akan diserahkan langsung tanpa diberi tahu ke publik. Ia mengatakan pihak keluarga ingin menjaga privasi mereka.

"Dari pihak keluarga privasinya tidak ingin diganggu," kata Hengki.

Sebelumnya, empat orang yang merupakan satu keluarga ditemukan tewas mengering di Perumahan Citra Garden Extension 1, Kalideres, Jakarta Barat.

Adapun keempat korban bernama Rudyanto Gunawan (71) yang merupakan kepala rumah tangga, kemudian istrinya Renny Margaretha Gunawan (68), anaknya Dian (42), serta kerabat Rudiyanto, Budyanto Gunawan (69). Polisi kemudian menghentikan penyelidikan kasus tewasnya satu keluarga tersebut.

Baca juga: HUT Ke-73, Polda Metro Jaya Gelar Aksi Sosial di Cilandak, Jaksel

Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan penyidik bersama tim ahli tidak ditemukan unsur pidana dalam kasus tewasnya satu keluarga tersebut.

"Hasil penyelidikan kami, tidak ada peristiwa pidana, maka kasus ini ke depan akan kami hentikan penyelidikannya," kata Hengki ketika konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (9/12).

Hengki menyebut tidak ada motif di balik kematian satu keluarga tersebut seperti tindakan pencurian dengan kekerasan atau pembunuhan. Ia memastikan satu keluarga itu meninggal dunia secara wajar.

"Hasil penyelidikan kami yang sangat detail kami menemukan kematian yang terjadi di Kalideres adalah kematian wajar dalam kondisi yang tidak wajar," kata Hengki.(OL-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat