Ratusan Warga Banten Ikuti Operasi Katarak Gratis di Primaya Hospital Pasar Kemis
![Ratusan Warga Banten Ikuti Operasi Katarak Gratis di Primaya Hospital Pasar Kemis](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/78f7b41640212c42b9ee4adbdff647a4.jpg)
PRIMAYA Hospital Pasar kemis berkolaborasi dengan kanwil DJP Banten, PERDAMI dan Himpunan Bersatu Teguh menggelar kegiatan bakti sosial “Operasi Katarak Gratis” di Primaya Hospital Pasar Kemis. Kegiatan ini diikuti oleh 169 peserta berusia 23 hingga 88 tahun yang berdomisili di Banten.
Menurut International Agency for the Prevention of Blindness, Indonesia merupakan negara ketiga tertinggi di dunia yang penduduknya terganggu penglihatannya. Pada 2020, sekitar 35 juta penduduk Indonesia terganggu penglihatannya dan 3,7 juta di antaranya buta.
Sekitar 80 persen kebutaan disebabkan oleh katarak. Berdasarkan Profil Kesehatan Kabupaten Tangerang, ditemukan 11.104 orang penderita katarak di tahun 2018, sementara baru sejumlah 1.729 penderita yang dioperasi.
Direktur Primaya Hospital Pasar Kemis Ida Ayu Purwaningsih mengatakan, sebagai rumah sakit yang mengutamakan keselamatan pasien, pihaknya memberlakukan beberapa tahapan pemeriksaan atau skrining untuk memastikan peserta dalam kondisi yang layak atau tidak berisiko untuk menjalani tindakan operasi.
"Skrining yang dilakukan antara lain pemeriksaan oleh dokter mata, apabila hasil diagnosa termasuk kategori katarak maka dilanjutkan dengan pemeriksaan tensi darah dan Gula Darah Sewaktu (GDS)," ujarnya.
Baca juga : DPRD Dukung Pemprov DKI Atasi Kemacetan di Kalideres
Dari skrining dapat dilihat apakah kondisi kesehatan pasien mendukung untuk dilakukan tindakan operasi. Apabila hasilnya baik maka lanjut untuk tindakan operasi, namun jika hasil kurang baik, peserta akan di observasi 30 menit dan diberikan obat-obatan.
Selanjutnya jika waktu observasi selesai dan hasilnya tidak ada perbaikan maka pasien dipulangkan. Dan pasien yang hasilnya bagus dapat melanjutkan untuk dioperasi.
CEO Primaya Hospital Leona A. Karnali menambahkan, Primaya Hospital mendukung penuh program penanggulangan gangguan penglihatan yang dicanangkan oleh pemerintah, dan kegiatan bakti sosial operasi katarak gratis merupakan bentuk komitmen tersebut.
"Kami akan terus berupaya untuk terus bertumbuh guna menjangkau masyarakat secara lebih luas. Selain melalui bakti sosial, kami juga terus mengembangkan layanan kesehatan kami untuk memberikan solusi kesehatan terpercaya bagi masyarakat Indonesia," pungkasnya. (RO/OL-7)
Terkini Lainnya
Kata Dokter, Olahraga Sambil Nonton Drakor Cukup
Ibu dan Bayi Meninggal di Indekos Diduga Korban Pembunuhan
Infeksi Paru, Jemaah Haji asal Aceh Nasrun Meninggal di Mekah
Pengembangan Wisata Kesehatan Terus Digencarkan
Pemkot Denpasar Dukung RSIA Turunkan Kematian Ibu dan Anak
RSUD Kota Palangka Raya Bangun Ruang untuk Pasien Gagal Ginjal
Peduli Disabilitas, GKPR Salurkan Bantuan ke Yayasan Pendidikan Dwituna
Peduli Masyarakat, Askrindo Ikuti Program Bakti BUMN Batch IV di Daerah
Ika FH Unila Bagikan Sembako dan Kursi Roda ke Warga Pesisir Pantai Sukaraja
Berbagi di Bulan Kemerdekaan, YFMG Sebar Ratusan Sembako ke Warga Kupang
SKBAC Pondok Aren Gelar Bakti Sosial di Momen Buka Puasa bersama
Mahfud MD dan DPP IKA UII Bagikan Ratusan Paket Baksos di Bali
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap