visitaaponce.com

Heru Tegaskan Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji

Heru Tegaskan Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji
Ilustrasi(MI/Usman Iskandar )

PENJABAT Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menegaskan kenaikan tarif Transjakarta masih akan dikaji dan dihitung oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Untuk itu, kenaikan tarif Transjakarta belum bersifat pasti.

 

"Ya, kajian-kajian dulu ya," tuturnya, di Balai Kota, Senin (3/4).

Namun, ia menegaskan, perhitungan tarif angkutan umum dilakukan dan dikaji demi kepentingan masyarakat.

Baca juga: Jokowi Keluhkan Jakarta Selalu Macet. Ini Jawaban Heru Budi

"Kita lihat, intinya untuk kepentingan umum," tukasnya.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan DKI Jakarta sedang mengkaji kenaikan tarif Transjakarta. Untuk hal tersebut, Dishub DKI melakukan survei di kalangan masyarakat dengan memberikan pertanyaan kesediaan warga atas naiknya tarif Transjakarta di akun Instagram Dishub DKI.

Baca juga: Penggunaan Tarif Integrasi Angkutan Umum di Jakarta Masih Minim

Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, survei kecil-kecilan ini ditujukan untuk cek ombak. Namun, hasil survei melalui media sosial ini akan tetap dimasukkan sebagai bahan pertimbangan dalam evaluasi tarif Transjakarta.

Untuk diketahui, saat awal beroperasi pada 2004, Transjakarta mematok tarif Rp2.000 untuk sekali naik. Tarifnya kemudian naik pada 2006 menjadi Rp3.500.

Sejak itulah selama 17 tahun, tarif Transjakarta tidak naik. Bahkan Transjakarta memberlakukan tarif khusus yakni hanya Rp2.000 untuk penumpang yang naik pada pukul 05.00 hingga pukul 07.00 WIB. Sementara itu, untuk mikrotrans bisa diakses gratis oleh penumpang. (Put/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat