visitaaponce.com

Cegah Pencemaran Air Limbah, PPK Kemayoran Bangun IPAL di Utan Kemayoran

Cegah Pencemaran Air Limbah, PPK Kemayoran Bangun IPAL di Utan Kemayoran
PPK Kemayoran saat ini membangun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Utan Kemayoran. (Ist)

MENJALIN kerja sama dengan Kementerian PUPR, Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) saat ini membangun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Utan Kemayoran. 

IPAL merupakan sistem pengolahan air buangan/limbah di dalam kawasan yang bermuara di Danau Hutan Kemayoran, yang diolah untuk memperbaiki kualitas air sehingga tidak membahayakan bagi lingkungan. 

Pembangunan instalasi itu merupakan salah satu kontribusi PPK Kemayoran sebagai pengelola Kawasan seluas 450 hektare di Kemayoran, untuk menjaga kelestarian lingkungan di masa yang akan datang.

Baca juga: Kendalikan Pencemaran Air Tanah, Heru Ajukan Raperda Air Limbah

Saat ini, Danau Kemayoran menerima limbah dari seluruh Kawasan Kemayoran melalui buangan utama (maindrain).

Selain itu, terdapat banyak endapan lumpur yang menyebabkan volume tampungan air di danau semakin berkurang.

Fungsi IPAL Cukup Vital

Menurut Direktur Perencanaan dan Pembangunan, Riski Renando, fungsi IPAL cukup vital, karena tanpa adanya sistem pengolahan air, limbah yang dihasilkan oleh hunian, komersial, dan perkantoran yang ada di Kemayoran akan mencemari lingkungan. 

"Dalam jangka panjang, pencemaran ini akan berdampak buruk terhadap kesehatan dan merusak ekosistem di sekitar Kemayoran," ujar Riski, Rabu (10/5) dalam keterangannya.

Baca juga: Raperda Pengelolaan Limbah Dibahas Pekan Depan

"Kami membangun IPAL agar dapat memperbaiki mutu air dari maindrain. Selain itu, PPK Kemayoran pun ikut mensukseskan implementasi Sustainable Development Goals (SDGs) no. 6, yaitu menjamin ketersediaan dan pengelolaan air dan sanitasi yang berkelanjutan," lanjutnya.

Kepala Divisi Perencanaan, Subekti S. menyatakan bahwa pembangunan IPAL di Utan Kemayoran diperkirakan akan selesai akhir 2023. 

Pembangunan ini merupakan perwujudan kerjasama dengan Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jakarta Metropolitan (BPPWJM) Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR.

Wujudkan Water Cycle Kawasan

Ke depannya diharapkan PPK Kemayoran dapat mewujudkan 'Water Cycle Kawasan' di mana kepedulian lingkungan terhadap kebutuhan air bersih di masa yang akan datang dapat berkelanjutan.

Baca juga: PUPR: Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik DKI Jakarta Mulai Dibangun

Hasil akhir proses IPAL berupa air dengan baku mutu yang lebih baik, berpotensi untuk diolah kembali melalui instalasi Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM) untuk menghasilkan air bersih. 

Meskipun skala produksinya hanya untuk dimanfaatkan pada area kecil Ruang Terbuka Hijau di Hutan Kemayoran, namun cita-cita ini menjadi upaya keseriusan PPK Kemayoran terhadap kepedulian lingkungan dan pentingnya air bersih bagi kehidupan. (RO/S-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat