Polisi Selidiki Fenomena 22 Kucing Mati Mendadak di Jakarta Utara
Pihak Kepolisian turun tangan merespon laporan warga terkait adanya belasan kucing yang ditemukan mati mendadak di kawasan Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
“Masih dalam penyelidikan kita, dan kita juga sudah koordinasi dengan Sudin KPKP (Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian),” ujar Kapolsek Tanjung Priok Kompol Nazirwan Nazirwan kepada wartawan, Rabu (12/7).
Ia mengatakan bahwa total terdapat 22 ekor kucing yang ditemukan mati mendadak.
Baca juga: Kucing Mati Mendadak di Sunter Agung Bertambah, Total 22 Ekor
“Tanda-tanda awal yang di temukan kejang-kejang dan mengeluarkan air kencing,” papar dia.
Nazirwan menuturkan, matinya kucing di kawasan tersebut bermula dari kucing milik warga RT 12/05 Sunter Agung, Jakarta Utara, pada hari Jumat (7/7) dini hari.
Baca juga: Puluhan Kucing di Tanjung Priok Mati, Dinas KPKP DKI Lakukan Nekropsi
“Bahwa pada hari Jumat malam telah ditemukan beberapa kucing miliknya mati mendadak,” kata Nazirwan.
Tak hanya itu, di RT lain juga ditemukan beberapa kucing yang mati mendadak di kawasan Sunter tersebut selama beberapa hari.
“Berturut-turut setiap hari kucing-kucing yang ada di wilayah RT12/ 05, Sunter Agung mati. Di RT01/05 ada juga yang mati 4 ekor. RT12/05 kucing yang mati 12 ekor,” paparnya.
Sebelum Mati Mendadak
Sebelumnya, puluhan ekor kucing peliharaan mati mendadak di wilayah RW 05 Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Ketua RW 05, Nurus Shobah, mengatakan sebelumnya ada 21 kucing yang mati. Namun hingga hari ini, bertambah satu jadi 22 ekor.
"Ada 22 kucing ya, jadi tambah satu. Pagi kemarin petugas ambil sampel, sorenya ada mati lagi," kata Nurus Shobah saat ditemui di kantor RW 05 Sunter Agung, Jakarta Utara, Rabu, (12/7).
Sebelum mati mendadak, kucing-kucing ini mengalami gejala lemas dan kejang-kejang. Fenomena ini sudah terjadi setidaknya 10 hari belakangan.
Sementara Kasudin KPKP Jakarta Utara, Unang Rustanto, mengatakan pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian kucing-kucing ini. Fenomena ini merupakan kali pertama terjadi di Jakarta Utara.
Kejadian ini pun sempat viral di media sosial menunjukkan video sejumlah kucing yang kejang-kejang dan mati lemas. Ada lima RT di RW 05 Sunter Agung yang mendapat kasus ini, yakni RT 01 RT 06 RT 11 RT 12, dan RT 15. (Z-10)
Terkini Lainnya
Pencuri Kendaraan Dikeroyok Setelah Gagal Ambil Motor di Salah Satu Kosan
Tarif Tol Kelapa Gading – Pulogebang Resmi Naik Mulai 25 Maret 2024
DPRD DKI Jakarta Dukung Rencana Pembangunan Pompa Air Sunter
Pj Gubernur DKI Heru Budi akan Bangun Pompa Air di Kali Sunter pada 2025
Uncle Ben’s 23 Resto & Bar, Tempat Nongkrong Pas untuk Komuntas Biker
Kebakaran Melanda di Jakut, Satu Keluarga Meninggal Dunia
Permainan Makelar dalam Kasus Korupsi Lahan di Rorotan
Heru Budi Minta Pelaku Penjarahan Rusunawa Marunda Ditangkap
Terbukti KDRT, Keluarga Korban Berharap Pelaku Dihukum Berat
Jaksa Singgung Perbuatan Pidana Terkait Kasus Pemalsuan Surat di Jakarta Utara
Pemkot Jakarta Utara Bersama Komunitas Gelar Kampanye Bebas Sampah Plastik
Multipro.id-APC Hadirkan Experience Store Pertama
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap