visitaaponce.com

Perumda Dharma Jaya Jamin Distribusi Subsidi Pangan Murah KJP Tepat Sasaran

Perumda Dharma Jaya Jamin Distribusi Subsidi Pangan Murah KJP Tepat Sasaran 
Pendistribusian subsidi pangan murah melalui KJP(MI/HO)

PERUSAHAAN Umum Daerah (Perumda) Dharma Jaya menjamin pendistribusian subsidi pangan murah berjalan dengan aman dan lancar. Sebab, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta itu telah menerapkan sejumlah kebijakan dinilai dapat mencegah terjadinya penumpukan antrean masyarakat penerima manfaat subsidi pangan murah melalui Kartu Jakarta Pintar (KJP).

Direktur Utama (Dirut) Perumda Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman, mengatakan sejumlah  kebijakan yang diterapkan itu tidak hanya untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat dalam menerima pangan murah, juga memberikan jaminan pangan murah bersubsidi tepat sasaran.

"Dalam upaya menciptakan ketertiban, memberikan kenyamanan dan keamanan serta pendistribusian tepat sasaran, selama ini, kami sudah menerapkan beberapa kebijakan yang cukup mumpuni mengantisipasi terjadinya hal-hal yang dapat merugikan masyarakat," kata Raditya. 

Baca juga: Kedapatan Beli atau Konsumsi Miras, KJP Langsung Dicabut

Salah satunya, lanjut dia, kebijakan untuk mencegah penumpukan antrean. Raditya mengungkapkan, masyarakat penerima manfaat harus mengambil nomor antrean sehari sebelum kegiatan pendistribusian. 

Dengan begitu, tambahnya, masyarakat tidak harus mengantre saat pengambilan  subsidi pangan murah, karena mereka bisa datang dengan perkiraan waktu sesuai nomor antrean. 

Selain itu, jumlah masyarakat penerima manfaat dibatasi sebanyak 300 orang per  hari.

Baca juga: DPRD DKI: Penyaluran KJP tidak Tepat Sasaran

"Kami sudah mengantisipasi terjadinya antrean saat pengambilan pangan murah bersubsidi, yaitu dengan pengambilan nomor antrean sehari sebelumnya. Jadi saat pengambilan daging sudah tidak mengantri, masyarakat sudah bergiliran datang sesuai nomor antrean. Untuk pembatasan kuota, bukan karena tidak ada stok barang, tetapi lebih kepada ketertiban. Bayangkan kalau dalam sehari ada 1.000 orang datang, pasti sangat ramai. Jadi kita batasi 300 orang per hari," jelas Raditya.

Kebijakan lain yang diterapkan, lanjut Raditya, selain melibatkan petugas dari internal, pihaknya juga melibatkan aparat penegak hukum dalam kegiatan pendistribusian pangan murah bersubsidi di setiap lokasi yang telah ditentukan Perumda Dharma Jaya. 

Adapun lokasi pendistribusian pangan murah bersubsidi yang dilakukan Perumda Dharma Jaya ada di kawasan Cakung, Kapuk, dan Pulogadung. 

"Kita selalu mengikutsertakan petugas-petugas dari internal Dharma Jaya sendiri. Mereka bertugas didampingi aparat penegak hukum seperti TNI dan Polri dalam setiap kegiatan," pungkas Raditya. (Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat