Dibantu Bank, Bisnis Kursus Taekwondo Nenggala Berkembang
![Dibantu Bank, Bisnis Kursus Taekwondo Nenggala Berkembang](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/c789829a56f5ebd1912910d91244c184.jpeg)
BISNIS kursus Taekwondo Nenggala berawal dari les privat pintu ke pintu. Sekarang kursus itu berkembang menjadi 18 cabang. Nenggala juga telah memberdayakan banyak pelatih dan karyawan serta telah membangun kepercayaan diri banyak peserta pelatihan.
Menurut pemilik dan pembina dari Taekwondo Nenggala, Carolina, kariernya di dunia taekwondo dimulai sejak masa sekolah. Dia mengambil ekstrakurikuler taekwondo di sekolahnya dan kegemaran itu terus ditekuninya hingga berkembang menjadi bisnis kursus taekwondo.
Pemegang sabuk hitam Dan 6 dan satu-satunya perempuan yang menjadi pemimpin klub Taekwondo di bilangan Jabodetabek tersebut kini membina lebih dari 600 murid. Mereka berlatih di 18 lokasi klub Taekwondo Nenggala di Jakarta, Tangerang, dan Bogor.
Baca juga: Karena saling Ejek, Tawuran Antarwarga Pecah di Bassura Jakarta Timur
Di samping menerima murid reguler, dia juga dipercaya menjadi pelatih taekwondo untuk kesatuan militer, dan membuka kelas charity untuk anak-anak yang kurang mampu, para lansia di panti jompo, dan anak-anak berkebutuhan khusus. "Charity class merupakan wujud dari ungkapan syukur atas semua berkat yang saya terima. Saya senang melihat peningkatan mereka baik secara fisik dan psikologis melalui kelas ini," jelas Carolina dalam keterangan tertulis, Senin (29/1).
Carolina menambahkan, banyak kendala dan tantangan yang dihadapi dalam menjalankan usaha di bidang olahraga tersebut, termasuk kendala dalam mengajukan pembiayaan modal usaha ke bank-bank besar. "Banyak bank yang masih meragukan kredibilitas usaha pelatihan taekwondo. Padahal saat itu saya sudah melatih memiliki pengalaman hingga belasan tahun. Cuma Bank Sampoerna yang siap memberikan pendanaan bagi pelatihan taekwondo saya," ungkapnya.
Karena itu, ia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bank Sampoerna yang memberikan dukungan dan pinjaman modal pada usahanya. "Proses bank mudah ditambah dengan pelayanannya yang sangat baik. Bahkan saya sempat mendapat kemudahan berupa keringanan kredit pada saat pandemi, ketika usaha saya harus ditutup total," kata Carolina.
Baca juga: Pedagang Pasar Anyar Harap Relokasi ke Pasar Mambo Terealisasi
Memasuki 2024, Carolina tetap optimistis dan yakin dengan soliditas tim yang dibentuk saat ini, termasuk tim pelatih yang menjadi tulang punggung usahanya. Dia berharap Taekwondo Nenggala dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi bagi kemajuan olahraga taekwondo di Indonesia. "Taekwondo Nenggala sudah menjadi keluarga besar bagi semua pihak, baik pelatih maupun anak didik. Yang dilatih di sini bukan hanya soal fisik, tetapi terutama attitude, kemandirian, kedisiplinan, kepercayaan diri. Hal itu menjadi bekal berharga buat mereka di masa depan," kata dia.
PT Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) sebagai institusi keuangan berkomitmen memberdayakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui dukungan pendanaan dan pendampingan. Memasuki 2024, Bank Sampoerna memulai kembali rangkaian kunjungan ke nasabah yang setia menggunakan berbagai produk, jasa, dan layanannya, dalam hal ini ke kursus taekwondo. "Kami sangat terinspirasi dengan pencapaian Ibu Carolina dalam mengembangkan tempat kursus taekwondo ini," ujar Ridy Sudarma, CorpComm & IR Head Bank Sampoerna. (Z-2)
Terkini Lainnya
Atlet Jawa Barat Diberdayakan, Luncurkan Seragam Taekwondo Dobok T-Ultra dan T-1
J Trust Bank Jalin Kolaborasi dengan Taekwondo Indonesia Kabupaten Bogor
Taekwondoin Ukrida Raih 4 Emas di Piala Kemenpora
KOI Apresiasi Upaya PB TI Dapatkan Wildcard Olimpiade Paris 2024
Jadwal Asian Games 2022 Hari Ini, Final Wushu Nangun dan Nandao
Buat Malu Keluarga Cendana, Alasan Soedrajad Djiwandono Dipecat Jadi Gubernur BI
IHSG Ditutup Menguat Lampaui 6.950
Dana Pemda di Bank Rp192,6 Triliun Dapat Dioptimalkan
BSI Masuk Daftar Top 10 Global Islamic Bank
NPL Meningkat, UMKM paling Rentan Terdampak Ekonomi
DPR: Penarikan Dana Muhammadiyah dari BSI Harus Jadi Perhatian Serius
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap