visitaaponce.com

BNPB Serahkan Dana untuk Penanganan Pengungsi Erupsi Ile Lewotolok

BNPB Serahkan Dana untuk Penanganan Pengungsi Erupsi Ile Lewotolok
Kepala BNPB Serahkan 1 Miliar Untuk Tanggap Darurat Erupsi Ile Lewotolok(MI/Alexander P Taum)

KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal, Doni Monardo, Rabu (2/11/2020), menyerahkan sumbangan kemanusiaan senilai Rp1 Miliar.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Kepala BNPB diterima Bupati Lembata, Eliazer Yentji Sunur, saat mengunjungi Posko Utama Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Ile Lewotolok di Lewoleba, Kabupaten Lembata, NTT.

"Kami berikan dana bantuan sebesar Rp1 miliar yang bisa dipergunakan untuk keperluan tanggap darurat, apabila dirasakan perlu adanya dana tambahan, nanti Bapa bisa menghubungi pemerintah pusat," ujar Doni Munardo.

Bantuan tersebut untuk membantu korban erupsi Gunung Ile Lewotolok yang kini menempati puluhan posko pengungsian di Kecamatan Ile Ape dan Nubatukan, Kabupaten Lembata, NTT.

"Bapak Presiden selalu mengingatkan bahwa Keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi, Solus Populi suprema lex. Oleh karena itulah saya membawa rombongan cukup besar untuk hadir dan memastikan rakyat Lembata terdampak erupsi Ile Lewotolok di perhatikan dengan baik," ujar Doni Munardo.

Kepala BNPB meminta agar pemerintah dan warga di pengungsian untuk mewaspadai mereka yang punya pengorbit dan penyakit penyerta. Para lansia dan anak-anak atau kelompok rentan ini harus mendapatkan perlindungan semaksimal mungkin.

"Oleh Kerenanya mereka mereka ini harus dipisahkan dari mereka yang usianya lebih muda. Jadi ini tolong menjadi atensi bagi semuanya. Pastikan dipisahkan kelompok rentan di semua tempat pengungsian. Karena pandemi covid-19 menyasar para lansia dan siapapun yang memiliki penyakit penyerta," ujar Doni Munardo.

Doni Munardo juga mengapresiasi Bupati Lembata yang membangun posko tanggap darurat dan telah terisi seluruh unsur penanggulangan bencana. Disebutkan, untuk menghadapi ancaman erupsi Gunung Ile Lewotolok, komandonya adalah Bupati.

"Ini langkah cepat Pemda, bagian dari upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dalam situasi tanggap darurat, Komando harus satu. Kendali ada di BNPB. Untuk kejadian bencana yang bukan Nasional, maka pimpinan adalah kepala daerah. Untuk menghadapi ancaman erupsi gunung Ile Lewotolok, komandonya adalah Bupati," ujar Doni Munardo.

Protokol Kesehatan

Kepala BNPB, Doni Munardo, mengingatkan seluruh kegiatan di tempat-tempat pengungsian, ketua Posko di lapangan harus betul-betul menerapkan protokol Kesehatan.

"Utamanya pakai masker dan jaga jarak. Dilarang berkerumun. Ada tempat untuk cuci tangan dengan air dan sabun," psan DOni Munardo.

Tak lupa, Kepala BNPB mengingatkan untuk menambah MCK di lokasi pengungsian, guna mencegah munculnya jenis penyakit yang lain. (OL-13)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat