Tradisi Muharram, Kades Gemblegan Santuni Anak Yatim dan Dhuafa
![Tradisi Muharram, Kades Gemblegan Santuni Anak Yatim dan Dhuafa](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/08/400a58b86584a3b995cfb29b63dc84d4.jpg)
BANYAK cara dilakukan seseorang untuk mensyukuri kebahagiaan hidup. Salah satunya, yakni dengan menyantuni anak yatim dan dhuafa. Seperti yang di lakukan
Waloya, Kepala Desa Gemblegan, Kalikotes, Klaten (Jateng) yang mensyukuri kehidupan itu dengan berbagi makna kebahagiaan.
Berbagi makna kebahagiaan dengan pemberian santunan kepada anak yatim dan dhuafa itu, dilakukan Waloya sejak 10 tahun yang lalu.
Pemberian santunan rutin dijadwalkan pada bulan Muharram (Suro), yang tahun ini dilaksanakan Minggu (29/8), dengan jumlah 400 anak. Alasan Waloya menyantuni anak yatim dan dhuafa tiap bulan Suro, mengacu pada ajaran Nabi Muhammad SAW, sesuai dengan agama Islam yang diyakini.
"Kita diajarkan memuliakan anak yatim. Rasulullah mengajarkan, anak yatim yang kita sayangi nanti bisa bersama-sama masuk surga," ucapnya.
Dengan mengambil tema "Syukur Kemerdekaan dan Muharram Ceria," pemberian santunan itu berlangsung di Gerai Fendi Batik Gopaten.
Saat ditemui di Gerai Fendi Batik, kemarin, Waloya menjelaskan awal berbagi makna kebahagiaan itu bentuk syukur kepada Allah SWT. "Kali pertama, sebanyak 60 anak yang disantuni. Kemudian, tahun-tahun berikutnya bertambah hingga 400 anak pada tahun ini," imbuhnya.
Sejak awal, Kades Waloya mempunyai keinginan untuk berbagi makna kebahagian hidup kepada anak yatim dan dhuafa setiap tahun 500 anak. "Pemberian santunan ini merupakan agenda rutin setiap tahun. Mudah-mudahan tahun depan sebanyak 500 anak bisa tersantuni," harapnya.
Anak yatim dan dhuafa yang disantuni tidak hanya asal Desa Gemblegan, tetapi juga dari desa tetangga, seperti Desa Bayat dan Karanganom.
Kades Waloya berharap santuan sebesar Rp100.000 yang diberikannya kepada anak yatim dan dhuafa itu bermanfaat bagi penerimanya. Pemberian santuan yang dihadiri Camat, Kapolsek, dan perwakilan LAZISNU Klaten, dilaksanakan dengan protokol kesehatan secara ketat. (OL-13)
Baca Juga: Belajar Desain Grafis di LKP Karunia Bunda Maumere Gratis Dapat Sertifikat Kompetensi
Terkini Lainnya
Jokowi: Persiapan HUT Ke-79 RI Sudah Hampir Final
Presiden Jokowi Sebut Indonesia Perjuangkan Kemerdekaan Palestina
Harap Perang Berakhir, MUI Dukung Kemerdekaan Muslim Tartar Krimea
Refleksi Kemerdekaan: Jangan Sampai Indonesia Maju Secara Fisik, Tetapi Jiwanya Rapuh
Universitas Pancasila Kembangkan Dialog Pembumian Pancasila
Knesset Israel Hadir di IPU, DPR RI Tegaskan Itu Bukan Kunjungan Resmi
Gelar Sunatan Massal Sebagai Bentuk Bhakti Sosial dan Pemberdayaan Komunitas
Rindu Orang Tua, Bacagub Kalsel Hasnuryadi Ajak Anak Yatim Belanja ke Mal
Wujud Syukur, Bachyuni Deliansyah Ajak Anak-anak Yatim Belanja ke Mal
PEDRO Indonesia Salurkan Rp200 Juta untuk Anak Yatim Piatu Yayasan Mizan Amanah
Ikawiga Bantu Kesejahteraan Masyarakat di Malang Raya
Berbagi Berkah Ramadan, PGM Ajak Anak Yatim Wisata ke Mal
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap