Anak Perusahaan Sido Muncul Ekspor Minyak Atsiri Nilam ke Prancis
![Anak Perusahaan Sido Muncul Ekspor Minyak Atsiri Nilam ke Prancis](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/10/a2f69d653887cff4eefd9da52dfc2e61.jpg)
PT Semarang Herbal Indoplant (SHI), anak perusahaan Sido Muncul, Jumat (29/10), melakukan ekspor perdana produk minyak atsiri nilam ke Prancis. Pada tahap pertama, perusahaan mengirimkan 16 ton minyak nilam dari total 61 ton yang direncanakan hingga akhir November ini.
Direktur Utama PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO),
David Hidayat mengatakan, bisnis minyak atsiri sangat menjanjikan, karena nilai ekspor minyak atsiri dari Indonesia mencapai triliunan
rupiah. SIDO melalui SHI optimis dapat menjadi salah satu pemain
terdepan bisnis atsiri ini.
"Ini merupakan pengiriman perdana bisnis minyak atsiri atau essential
oil grup Sido Muncul. Hingga akhir November nanti kita akan mengirimkan minyak nilam dengan total 61 ton atau senilai Rp36 miliar," kata David.
Menurut dia, SHI sudah mulai memproduksi minyak atsiri sejak awal 2021. Produksinya didukung dengan teknologi yang modern dan juga
kapasitas produksi terpasang yang besar.
"Dengan kapasitas produksi saat ini yang mencapai 1.000 matrix ton per
tahun, kami optimistis akan dapat memenuhi permintaan pasar ekspor, terutama Eropa dan Amerika," ungkapnya.
Diakuinya, potensi pasar ekspor minyak atsiri sangat besar, khususnya
sebagai bahan pengikat parfum. Kebutuhan minyak atsiri dunia saat ini
mencapai 1.400-1.500 matrix ton per tahun, dengan 90% dipenuhi dari Indonesia, serta sisanya dari India dan Madagaskar.
"SHI optimis setidaknya bisa memenuhi kebutuhan minyak atsiri dunia
antara 400-500 matrix ton per tahun," ujarnya.
Ditambahkan, untuk bahan baku pembuatan minyak atsiri nilam
diperoleh dari Sulawesi. Bahan baku nilam dari Sulawesi berkontribusi hingga 90%, 5% dari Sumatra, khususnya Aceh dan sisanya dari sejumlah daerah di Jawa.
"Produksi Nilam terbesar di Indonesia di Sulawesi. Kita ambil
untuk kita suling di pabrik SHI di Bergas, Kabupaten Semarang,"
imbuhnya.
Selain mengolah nilam sebagai minyak atsiri essential oil, lanjutnya,
SHI juga tengah mengembangkan cengkeh, pala dan jahe. Dalam waktu dekat, produk essential oil tersebut juga akan dilakukan ekspor.
"Selain minyak atsiri nilam, nanti kita juga akan jual hasil ekstraksi
dari bahan lain, untuk makanan, obat-obatan, termasuk vanila. Permintaan dunia juga cukup besar, sehingga kita akan ambil momentum
itu untuk mengembangkan SHI akan makin berkontribusi bagi perkembangan
Sido Muncul," terangnya.
Sido Muncul telah memiliki pengalaman di bidang ekstraksi sejak lama. Pasalnya, ekstraksi merupakan proses awal dari produksi jamu cair.
"Dengan pengalaman yang ada dan juga dilengkapi teknologi ekstraksi
dan destilasi yang modern, kami yakin Sido Muncul dapat menjadi salah
satu produsen produk ekstraksi termasuk minyak atsiri terbesar di
Indonesia, dengan hasil kualitas yang terbaik," tandas David.
PT Semarang Herbal Indoplant (SHI) didirikan pada 2010 menempati areal seluas 13 hektar dengan kapasitas ekstraksi mencapai 1.000 ton per tahun. Proses produksi di SHI menggunakan metode yang terstandar untuk hasil ekstraksi bahan baku yang digunakan pada produk makanan, minuman, farmasi, nutraceutical, kosmetik dan pertanian. (N-2)
Terkini Lainnya
Jamu Ternama Atasi Masuk Angin Dapat Penghargaan Indonesia Best Living Legend Brand 2024
Sido Muncul Salurkan Santunan Senilai Rp200 Juta kepada Dhuafa di Semarang
Produsen Jamu dan Suplemen Bantu 40 Anak Stunting di RS Islam Jakarta
Setelah 10 Tahun Tertunda, Tolak Angin Batuk Akhirnya Diluncurkan
Produsen Jamu Ini Tegaskan takkan Berhenti Luncurkan Iklan Pariwisata
Sido Muncul Salah satu Penerima Paramakarya dari Kemenaker
Ini Tips Menggunakan Parfum Berdasarkan Jenisnya
Dari Perpustakaan Produk Olahan Nilam USK Mulai Go Internasional
ARC USK Beri Pelatihan Produk Inovasi Nilam kepada UMKM Makassar
Menperin Ajak Investor Jepang Kembangkan Industri Atsiri di Tanah Air
Harga Nilam Melorot Semangat Petani Parigi Moutong Merosot
LPPM UNS-Petani Suroloyo Olah Kunyit Jadi Minyak Atsiri
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap