Dua Terduga Teroris Ditangkap Di Luwu Timur
![Dua Terduga Teroris Ditangkap Di Luwu Timur](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/12/2b05e1f40b3e6102baa851dd443bf16a.png)
TIM Datasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri menangkap dua tersangka pelaku tindak pidana terorisme di wilayah Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, tepatnya di Kabupaten Luwu Timur.
Pelaksana tugas (Plt) Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Ade Irawan dalam keteranganya, Selasa (1/12) menyebutkan jika dua tersangka pelaku tindak pidana terorisme itu, berinisial MU dan MM. Keduanya ditangkap di lokasi terpisah.
"Keduanya memang berdomisili di Luwu Timur. MU ditangkap Rabu (24/11) pukul 09.55 Wita, sedangkan MM ditangkap Jumat (26/11) pukul 07.30 wita. Keduanya adalah anggota Toliah Wilayah Sulawesi, yang masuk dalam struktur jaringan Jamaah Islamiah. Mereka ditangkap berdasarkan pengembangan kasus tersangka HP yang telah ditangkap sebelumnya," jelas Ade Irawan.
Ditambahakan, HP disebut-sebut tergabung dalam Tim Askari, tim yang dibentuk untuk aksi amaliah ke aparat negara. Namun ia belum sempat dilakukan karena ada kendala logistik, senjata, dan jumlah jamaah kurang
"Toliah ini tugasnya untuk memfasilitasi tempat pertemuan dan tempat istirahat tamu dari Sulsel serta menyimpan senjata organisasi Jamaah Islamiah Wilayah Sulawesi. MU dan MM sendiri, sudah dibaiat atau sumpah setia ke amir Jamaah Islami sebagai syarat jadi anggota pada 2003 dan 2006 di Teluk Bone," tambah Ade Irawan.
Dari MU dan MM, aparat menyita juga barang bukti berupa 1 pucuk senjata laras panjang M16, 1 pucuk revolver, beberapa bagian senjata M16 yang akan dirakit, dua magasin pabrikan dari senjata M16, lima detonator, 124 butir amunisi kaliber 5,56 mm, beberapa butir amunisi hampa, dan amunisi karet, serta 2 pucuk senjata jenis FN organik.
"Saat ini tersangka masih dalam proses penyidikan. Ada pun pasal yang disangkakan kepada keduanya, yaitu pasal 15 jo pasal 7 dan pasal 13 huruf c UU RI No 5 Tahun 2018 tentang perubahan UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang pemberantasan terorisme," pungkas Ade. (OL-15)
Terkini Lainnya
Polisi Tangkap Anggota ISIS yang Mengancam Serang Pemain Real Madrid di Euro 2024
Komisi 3 DPR RI Apresiasi Capaian BNPT dan Dukung Penuh Penambahan Aggaran Tahun 2025
Pendidikan Pancasila Kekinian Ajak Milenial Hindari Paparan Terorisme
Beragama Maslahat untuk Kesejahteraan Masyarakat
Bunuh 2 Polisi, Malaysia Tangkap 7 Orang Anggota Jemaah Islamiyah
Kebijakan Pencegahan Radikalisme dan Terorisme Harus Dilanjutkan dan Diperkuat
Truk Miras Terguling di Jalan Raya, Warga Berebutan
Dengan Gaya Nyentrik Ratusan Jemaah Haji Tiba di Majene, Keluarga Berebut Cium Kening
Pengendara Sepeda Motor Senggol Truk Timbulkan Korban Jiwa
Empat Mahasiswa Unhas Laporkan Dugaan Pelecehan Seksual di Kampus
Banjir Bandang Parigi Moutong, Satu Warga Tewas dan Satu Warga Lainnya Hilang
Menkumham Dapat Gelar Bangsawan Kerajaan Gowa, Kemenkumham Sulteng Termotivasi Tingkatkan Kinerja
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap