visitaaponce.com

PPKM Berdampak pada Kunjungan Wisatawan di Borobudur

PPKM Berdampak pada Kunjungan Wisatawan di Borobudur
Petugas menyemprotkan air saat melakukan perawatan rutin Candi Borobudur di Jawa Tengah.(Antara)

KEBIJAKAN pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, berdampak pada angka kunjungan wisatawan ke Candi Borobudur.

General Manager Taman Wisata Candi Borobudur Aryono Hendro Malyanto menjelaskan bahwa saat PPKM level 1 dan level 2 berlaku, pengunjung Candi Borobudur rata-rata mencapai 6.000-7.000 orang pada akhir pekan.

"Saat kenaikan PPKM menjadi level 3 di Kabupaten Magelang, cukup berpengaruh pada kunjungan wisatawan ke Candi Borobudur. Meskipun tidak signifikan, yakni di bawah angka 6.000 orang pada akhir pekan," imbuh Aryono.

Baca juga: Presiden Jokowi Bertolak ke DIY Hadiri Dies Natalis ke-46 UNS

Pada masa pandemi covid-19, pengelola Borobudur menerapkan protokol kesehatan secara ketat kepada pengunjung. Seperti, wajib memakai masker, menjaga jarak dan tidak boleh berkerumun. Lalu, menerapkan aplikasi Peduli Lindungi sebelum pengunjung membeli tiket.

Adapun pada musim libur panjang, yakni 26-28 Februari 2022, puncak kunjungan wisatawan terjadi pada Minggu (27/2). Jumlah kunjungan ke Borobudur pada hari itu mencapai 8.500 orang. Untuk kunjungan pada Sabtu (26/2) tercatat 5.200 orang, kemudian pada Senin (28/2) sekitar 4.000 orang.(OL-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat