visitaaponce.com

Jemaah Calon Haji Asal Cianjur Mulai Ikuti Bimbingan Manasik Haji

Jemaah Calon Haji Asal Cianjur Mulai Ikuti Bimbingan Manasik Haji
Ilustrasi(AFP)

JEMAAH calon haji dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mulai mengikuti bimbingan manasik haji selama dua hari, Selasa (31/5) dan Rabu (1/6). Bimbingannya diisi materi secara teori serta praktik.

Kepala Seksi Penyenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cianjur, Usep Muhammad Tamam, menjelaskan hari pertama bimbingan manasik haji dilaksanakan dengan pemaparan materi. Ada empat hal pokok materi yang mesti dipahami jemaah calon haji.

"Pertama soal kebijakan pemerintah Indonesia tentang ibadah haji dan umrah. Kemudian kebijakan pemerintah Arab Saudi tentang penyelenggaraan ibadah haji dan umrah. Selanjutnya materi soal pelayanan kesehatan jemaah haji serta alur perjalanan ibadah haji," kata Usep, Rabu (1/6).

Pemaparan berbagai materi bimbingan manasik haji dilaksanakan di Gedung As-Sakinah pada Selasa (31/5). Sedangkan praktik manasik haji dipusatkan di Kantor Kemenag Kabupaten Cianjur pada Rabu (1/6). "Bimbingan manasik haji ini diikuti sebanyak 629 orang jemaah calon haji," terang Usep.

Usep menyampaikan jumlah jemaah calon haji asal Kabupaten Cianjur yang keberangkatannya tertunda akibat dampak pandemi covid-19 sebanyak 1.361 orang. Namun, kuotanya tahun ini mengalami pengurangan. "Kuota full jemaah calon haji asal Kabupaten Cianjur yang tertunda keberangkatannya pada 2020 dan 2021 sebanyak 1.361 orang," tuturnya.

Pengurangan kuota jemaah calon haji merupakan kebijakan dari pemerintah Arab Saudi. Ditambah dengan kebijakan pembatasan usia jemaah calon haji.

"Karena sesuatu hal, khususnya kebijakan dari pemerintah Arab Saudi dengan pemotongan kuota sebesar 46% ditambah dengan pembatasan usia 65 tahun pada 30 Juni 2022, sehingga di Kabupaten Cianjur terdapat 629 orang jemaah calon haji yang berangkat tahun ini," pungkasnya.

Bupati Cianjur Herman Suherman menitipkan pesan agar para jemaah calon haji Kabupaten Cianjur yang berangkat tahun ini tetap harus menerapkan protokol kesehatan covid-19. Pasalnya, pandemi covid-19 masih ada, sehingga perlu berbagai upaya antisipasi.

"Di sana itu (Arab Saudi) yang datang itu dari seluruh dunia. Kita kan tidak tahu covid-19 itu masih ada atau tidak. Jadi, harus tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat," kata Herman.

Ia juga meminta kepada para jemaah calon haji ikut mendoakan Kabupaten Cianjur agar dijauhkan dari berbagai bencana. Sehingga ke depan pembangunan di Kabupaten Cianjur bisa terus lebih baik. "Kita sama-sama berdoa untuk kemajuan Kabupaten Cianjur," pungkasnya. (OL-15)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat