visitaaponce.com

Di Cilegon, Menteri Sandiaga Uno Kikis Pengangguran dengan Bangkitkan Ekraf

Di Cilegon, Menteri Sandiaga Uno: Kikis Pengangguran dengan Bangkitkan Ekraf
Workshop Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia 2022 dilaksanakan di Kota Cilegon, Banten.(Ist)

CILEGON menjadi kota ke-21 penyelenggaraan Workshop Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia 2022.

Kota yang berada di Provinsi Banten tersebut mengunggulkan subsektor kriya, yaitu batik Krakatoa. Pusat produksi batik tersebut berada di Sanggar Batik Krakatoa, Kecamatan Cibeber, Cilegon. 

Batik Krakatoa memiliki sekitar 60 motif yang terinspirasi kuliner lokal, yaitu Sate Bandeng, Sate Bebek dan Kue Gipang, serta destinasi wisata di Banten seperti Masjid Terapung Banten dan Sumur Pitu.

Baca juga : Sandiaga Uno Dorong Pelaku Ekraf di Pesawaran Cetak Lapangan Kerja

Kehadiran Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ (Menparekraf)Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Baparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam workshop tersebut membuat para pelaku usaha ekonomi kreatif (ekraf) tercerahkan.  

Menurut Sandi berdasarkan data Kemenparekraf/Baparekraf, batik, fesyen, dan kriya di Tanah Air menjadi unggulan ekspor. Pada tahun 2021, jumlahnya mencapai USD 21,8 miliar.

”Juga Alhamdulillah bahwa Krakatau Steel sebagai salah satu andalan dari Cilegon ini mulai membukukan profit. Bisa menciptakan lapangan kerja,” kata Sandi dalam workshop diselenggarakan di Gedung Cilegon Creative Center yang juga dihadiri Wali Kota Cilegon Helldy Agustian dalam keterangan pers, Senin (18/7).

Baca juga : Sandiaga Uno Dorong Pelaku Ekraf Lombok Timur Cetak Lapangan Kerja

Dalam workshop tersebut, Sandi mengungkapkan, tahun ini target Kemenparekraf/Baparekraf akan mencetak 1,1 juta lapangan kerja. Pada tahun 2024 adalah tahun kebangkitan 4,4 lapangan kerja baru.

Untuk mendukung itu, potensi ekonomi kreatif di Tanah Air harus ditingkatkan. Tidak terkecuali Kota Cilegon. Menurut Sandi, Kota Cilegon bukan hanya sektor industri, tetapi sektor usaha ekraf pun cukup banyak potensi lokal.

”Semangatanya tiga. Inovasi, adaptasi, dan kolaborasi,” terang Sandi.
 
Pertama inovasi, kata Sandi, yakni menggunakan kemampuan untuk melakukan pembaharuan. Kedua, adaptasi terhadap digitalisasi di masa pandemi. Ketiga, kolaborasi yang konsepnya adalah silaturahim.

Baca juga : Sandiaga Dorong Pelaku Ekraf di Kota Sabang Terus Berkembang dan Berkarya

”Dengan tentunya tiga G. G pertama adalah Gercep (gerak cepat). Jangan pake lama, cepet-cepet. Kedua, Geber. Singkatan dari gerak bersama. Jangan sendiri-sendiri. Kita harus berbagi, peluang pasarnya besar. Dan G ketiga Gaspol. Garap semua potensi online untuk ciptakan lapangan kerja,” beber Sandi.    

Pengembangan subsektor ekraf kriya ke depan juga dapat menjadi lokomotif bagi subsektor ekraf terkait lainnya seperti desain produk dan fesyen.

Ada 35 peserta workshop yang semua merupakan para pelaku usaha ekraf di Cilegon.

Baca juga : Sandiaga Uno Dorong Pelaku Ekraf di Padang Panjang Dorong Kebangkitan Ekonomi

Untuk dapat mengikuti workshop tersebut, pelaku ekraf wajib mendaftarkan diri melalui website katakreatifindonesia.com  dan melampirkan bukti surat keterangan sudah mejalankan usaha selama minimal enam bulan dari pemerintah setempat.

Pendaftaran melalui website ini merupakan bagian dari strategi inovasi penggunaan teknologi big data untuk menggarap dan membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. 

Melalui penyelenggaraan workshop ini, diharapkan juga dapat mengakselerasi pengembangan ekonomi kreatif di Kota Cilegon.

Baca juga : Sandiaga Uno Dorong Pelaku Ekraf Padang Pariaman Turut Cipta Lapangan Kerja

Kemenparekraf/Baparekraf juga terus mendorong penguatan ekosistem ekonomi kreatif secara lebih komprehensif di Kota Cilegon dengan mengikuti rangkaian kegiatan Penilai Mandiri Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia (PMK3I) sehingga subsektor ekraf unggulan dapat terpetakan agar lebih fokus dan terarah dalam mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik. 

Kepada awak media, Sandi mengungkapkan, peningkatan Kota Cilegon menjadi kota kreatif sangat strategis dalam upaya peningkatan 1,1 juta lapangan kerja baru tahun ini. Dan tahun 2024 ditargetkan 4,4 lapangan kerja baru.

”Namun gak cukup. Karena ada 3,5 juta baru yang dibutuhkan. Jadi akhirnya, Banten secara keseluruhan masih menjadi provinsi yang menyumbangkan angka pengangguran tertinggi di Indonesia,” ungkap Sandi.

Oleh karena itu, tugas Kemenparekraf/Barapekraf bersama jajaran pemerintah daerah berupaya menciptakan lapangan baru menggunakan pola kepemimpinan yang bisa menciptakan solusi bagi ekonomi kreatif.

”Terbukti bisa menciptakan enam kali lipat lebih banyak lapangan kerja. Dengan total 20 juta lebih lapangan kerja di tahun ini,” ujar Sandi. (RO/OL-09)         

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat