visitaaponce.com

Tuban Gelar Bursa Kerja dengan Menyiapkan 2.300 Lowongan Kerja

Tuban Gelar Bursa Kerja dengan Menyiapkan 2.300 Lowongan Kerja
Pencari kerja memadati bursa kerja yang digelar Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Jakarta Utara di Mangga Dua Square, Rabu (14/9).(MI/ADAM DWI)

PEMERINTAH Kabupaten Tuban, Jawa Timur, mengelar job fair atau bursa kerja yang diikuti 31 perusahaan, Rabu (14/9). Bursa kerja yang diselenggarakan selama dua hari ini menyediakan 2.300 lowongan kerja di dalam maupun luar negeri.

Selain bursa kerja, kegiatan tersebut juga dimeriahkan dengan pameran usaha, mikro, kecil dan menengah (UMKM) serta industri kecil menengah (IKM) di kabupaten setempat.

Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengungkapkan, bursa kerja diselenggarakan untuk mempertemukan para pencari kerja dengan perusahaan.

Selain itu, kegiatan ini juga memfasilitasi masyarakat dan pelaku bisnis muda dengan menyediakan pelayanan perizinan dan konseling, serta perbankan sebagai mitra pengembangan usaha.

"Juga terdapat sejumlah lembaga penyedia pelatihan," ungkapnya.

Bupati mengatakan, para pencari kerja dan generasi muda saat ini diharapkan tidak hanya mencari lowongan pekerjaan tapi juga mampu menciptakan lapangan kerja. Salah satunya dengan berwirausaha yang mampu menyediakan lapangan pekerjaan lebih luas.

Dikatakannya, penyelenggaraan bursa kerja menjadi komitmen Pemkab Tuban untuk menurunkan angka pengangguran dan diharapkan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.


Baca juga: GMC Lampung Gelar Pelatihan Sablon dan Stempel Tingkatkan SDM


Hal ini seiring dengan peningkatan kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan. Tujuan akhirnya adalah mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan IPM di Kabupaten Tuban.

"Kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya penyelenggaraan kegiatan ini," jelasnya.

Aditya juga menjelaskan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Tuban mengalami kenaikan sebesar 8%. Pada 2020, pertumbuhan ekonomi di Tuban berada di minus 5,58% dan mengalami kenaikan menjadi 3% pada 2021.

Pemkab Tuban, lanjut dia, akan menggencarkan kegiatan serupa sebagai upaya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang positif. Termasuk sosialisasi lowongan kerja dan kewirausahaan akan terus dimasifkan, melalui cara konvensional maupun memanfaatkan teknologi digital.

"Di samping itu, menciptakan iklim investasi yang aman dan nyaman yang diimbangi dengan percepatan pengurusuan berinvestasi di Kabupaten Tuban," kata Aditya.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian (Disnakerin) Kabupaten Tuban, Sugeng Purnomo, menyebutkan, penyelenggaraan Job Fair and Milenial Enterpreneur menyasar lulusan SMA/SMK/MA serta Sarjana di Kabupaten Tuban.

Adapun perusahaan yang mengikuti kegiatan ini berasal dari dalam dan luar Kabupaten Tuban. "Juga terdapat lowongan pekerjaan hingga keluar negeri," ujarnya.

Disediakan pula stan pameran produk UMKM dan IKM. Sugeng menambahkan pada kesempatan ini juga diserahkan penghargaan kepada perusahaan yang telah mendukung pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan kepada pekerjanya. (OL-16)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat