BMKG Peringatkan Potensi Longsor dan Banjir Bandang Pascagempa Cianjur
![BMKG Peringatkan Potensi Longsor dan Banjir Bandang Pascagempa Cianjur](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/11/6f3960c6e842387b3e05abbd7cf0c6b7.jpg)
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan bencana ikutan pascagempa yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat. Ini berkaitan dengan masuknya musim hujan pada Desember 2022 sehingga perlu diwaspadai potensi bencana hidrometeorologi di lokasi-lokasi terdampak gempa.
"Kita sebentar lagi masuk Desember dan Jawa Barat relatif tidak memiliki musim kemarau, jadi hujan terus, sehingga perlu disiapkan diwaspadai potensi bencana ikutan seperti longsor. Yang cukup penting untuk diwaspadai ialah material rontokan lereng-lereng akibat gempa, banyak titik longsor," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers yang diselenggarakan secara virtual, Selasa (22/11).
"Material tersebut dapat membendung lembah sungai di lereng atas. Bila hujan turun terus-menerus akhirnya bendung air hujan itu mendesak onggokan tanah longsor tadi, akhirnya jebol sebagai banjir bandang," imbuh dia.
Dengan demikian, kata dia, yang perlu dilakukan ialah upaya membersihkan onggokan tanah dan kayu yang berpotensi menutupi aliran sungai di lereng atas. Hal itu juga dilakukan saat peristiwa gempa bumi yang pernah terjadi di Palu, Sulawesi Tengah, dan Pasaman, Sumatra Barat.
"Kalau kondisi gempa sudah semakin aman, kecuali dari hujan. Dari hujan, potensinya kalau ada tenda-tenda itu perlu diperhatikan. Ancamannya hujan dan dampak ikutannya. Kalau gempa bumi relatif lebih lemah dan guncangannya tidak dirasakan," ucap dia.
Berdasarkan pemantauan BMKG, sejak Senin (21/11) hingga Selasa (22/11) pukul 17.00 WIB terjadi 145 kali gempa susulan di wilayah Cianjur, Jawa Barat. Gempa susulan memiliki getaran tertinggi sebesar 4,2 magnitudo dan terkecil 1,2 magnitudo.
Namun, Dwikorita meminta agar masyarakat tidak cemas. Pasalnya intensitas gempa yang terjadi semakin melemah. "BMKG memperhitungkan kurang lebih empat hari lagi insyaAllah gempa-gempa tersebut sudah makin berkurang insyaAllah berhenti," pungkas dia. (OL-14)
Terkini Lainnya
Pencairan Bantuan Stimulan Rumah Rusak Akibat Gempa di Cianjur Disesuaikan Ajuan
Belum Dapat Bantuan Stimulan, Korban Gempa Cianjur Hampir Dua Tahun Tinggal di Tenda
UP2P Fakultas Hukum Universitas Jayabaya Gelar Kegiatan Peduli Gempa Cianjur
Program CSR 3Second Beri Bantuan untuk Korban Bencana Gempa di Cianjur
Melalui CSR, Hisense International Beri Bantuan Alat Medis ke Cianjur
Buat Anak-anak Korban Gempa Cianjur Tersenyum Melalui Bantuan Pendidikan
Polres Garut Amankan Terduga Pelaku Kasus Mutilasi
Tebing Setinggi 10 Meter Longsor Tutupi Jalan Alternatif Tasikmalaya-Garut
Puluhan Warga Asing Diduga Imigran Gelap Terdampar di Pantai Tegalbuleud
Raffi Ahmad Kenalkan Jeje Govinda sebagai Calon Bupati Bandung Barat
Jalan Taraju Ambles Sepanjang 30 Meter, Arus Kendaraan Dialihkan
Babi Hutan Berkeliaran, Warga Kerahkan Anjing Pemburu
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap