visitaaponce.com

ISPA Hingga Diare Jadi Penyakit Terbanyak Korban Gempa Cianjur

ISPA Hingga Diare Jadi Penyakit Terbanyak Korban Gempa Cianjur
Relawan kesehatan melakukan pengecekan kesehatan warga terdampak gempa bumi di Posko Pengungsian, Nagrag, Kabupaten Cianjur.(ANTARA/Yulius Satria Wijaya)

BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan kondisi kesehatan sejumlah korban gempa Cianjur, Jawa Barat. Hal itu berdasarkan data yang dihimpun Klaster Kesehatan Penanganan Gempa Bumi Kabupaten Cianjur per Minggu (27/11).

"Tercatat ada lima kasus terbanyak yang ditemukan di pos kesehatan dan puskesmas," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari dalam keterangan tertulis, Selasa (29/11).

Abdul mengatakan kasus itu ialah infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), gastritis, dan hipertensi. Kemudian diare serta diabetes.

Baca juga: NasDem Setiap Hari Pasok Ratusan Tempe Azaki ke Dapur Umum Korban Gempa Cianjur

"Petugas kesehatan yang tergabung dalam tim sanitarian melaksanakan pengambilan dan pemeriksaan kualitas air di 20 titik pengungsian," ujar dia.

Selain itu, tim kesehatan memantau jentik nyamuk dan pengasapan. Upaya itu dilakukan di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang.

Abdul menyebut ada 156 tempat tidur yang disiapkan Kabupaten Cianjur untuk pasien pascaoperasi. Rinciannya, yakni masing-masing 50 tempat tidur di RSUD Cimacan dan BBPK Ciloto Kampus Cimacan serta masing-masing 20 tempat tidur di RS dr Hafiz dan RSUD Pagelaran Cianjur Selatan.

"Selanjutnya 11 tempat tidur di RS Bhayangkara dan lima tempat tidur di Rumah Singgah GKI," jelas dia.

Upaya lainnya ialah mendukung pelayanan gizi di lokasi pengungsian. Dapur pemberian makanan bayi dan anak (PMBA) telah dibuka di Kecamatan Cugenang dan Warungkondang.

"Pelayanan kesehatan secara intensif juga diberikan kepada kelompok ibu hamil dan Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ)," ucap Abdul. (OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat