visitaaponce.com

Universitas Syiah Kuala Bersiap Menggelar Peringatan 18 Tahun Tsunami Aceh

Universitas Syiah Kuala Bersiap Menggelar Peringatan 18 Tahun Tsunami Aceh
Brosur kegiatan peringatan tsunami Aceh(MI/AMIRUDDIN ABDULLAH)

DALAM rangka memperingati 18 tahun tsunami Aceh, Tsunami and Disaster Mitigation Research Center (TDMRC) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) dan Magister Ilmu Kebencanaan menggelar seminar dan lomba video kreatif.

Kegiatan tersebut mengangkat tema; Membangun Kesiapsiagaan Masyarakat Pasca 18 Tahun Tsunami Aceh Melalui Transfer Pengetahuan dan Pengalaman dalam Menghadapi Bencana.

Seminar ini menghadirkan narasumber yang berkompeten di bidang kebencanaan. Di antaranya Sekretaris Utama BNPB, Lilik Kuriawan, Kalak BPBA Ilyas, peneliti TDMRC Saumi Syahreza sebagai Koordinator survei
banjir Tamiang dan Yunita Idris sebagai Koordinator survei gempa
Cianjur.

Selain itu, Ketua Fastana TDMRC juga akan berbagi pengalaman mengenai peran pemuda dalam meningkatkan kesiapsiagaan bencana. Masing-masing narasumber memaparkan pembelajaran penting terkait bencana yang belakangan terjadi di Indonesia.

Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, langsung dari Gedung TDMRC USK
pada 24 Desember 2022. Peserta di luar undangan dapat berhadir
melalui ruang zoom dengan melakukan pendaftaran terlebih dahulu pada link s.id/SEMINAR18TAHUNTSUNAMI.


Lomba video


Kepala UPT Mitigasi Bencana/TDMRC-USK, Prof Syamsidik mengatakan,
bekerja sama dengan Fastana TDMRC dan Hibeuna MIK-USK, pihaknya juga
mengadakan lomba video kreatif bertema : Mitigasi Tsunami, untuk siswa
SMA-SMP.

"Lomba ini dapat diikuti oleh individu maupun kelompok (maksimal 3 orang), dan akan memperebutkan hadiah jutaan rupiah" kata Syamsidik.

Pendaftaran lomba sudah dibuka sejak 11 Desember dan akan ditutup pada 23 Desember mendatang, pendaftaran dapat dilakukan melalui link
s.id/VideoMitigasiTsunami. 18 tahun tsunami Aceh perlu menjadi pengingat dan penyemangat kita semua agar senantiasa membangun kesiapsiagaan terhadap bencana.

"Peran generasi muda menjadi salah satu titik penting memastikan
keberlanjutan pelajaran dalam membangun ketangguhan terhadap bencana" jelas Prof Syamsidik. (N-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat