Gelombang Tinggi, Pelayaran di Laut Jawa Berhenti
![Gelombang Tinggi, Pelayaran di Laut Jawa Berhenti](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/12/78f2c58b9c20b18624ef2cfcc8a0cba7.jpg)
GELOMBANG tinggi terjadi di Laut Jawa membuat pelayanan terganggu, kapal penyeberangan antar pulau terhenti hingga membuat pengiriman barang tertunda dan wisatawan tertahan di Karimunjawa, Kabupaten Jepara.
Pemantauan Media Indonesia Sabtu (24/12) sesuai dengan prakiraan gelombang tinggi mencapai 2,5-3,5 meter terjadi di Laut Jawa, akibatnya ribuan kapal ikan di pantura Jawa Tengah berhenti berlayar dan bersandar di beberapa pelabuhan seperti Sarang (Rembang), Juwana (Pati), Bangsri (Jepara), Wedung (Demak), Tambaklorok (Semarang), Bandengan (Kendal), Ngeboom (Batang) dan Pelabuhan Perikanan Nusantara.
"Kami tidak berani melaut, gelombang cukup tinggi disertai hujan dan angin kencang dapat mengakibatkan musibah," ujar Hamdi,34, nelayan di Pelabuhan Perikanan Nusantara, Kota Pekalongan.
Selain itu akibat gelombang tinggi ini juga, pelayanan penyeberangan antar pulau baik angkutan barang maupun orang juga terhenti, baik di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Pelabuhan Kartini Jepara maupun Pelabuhan Kendal banyak kapal tidak berlayar hingga batas waktu belum ditentukan
Di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, puluhan kapal layar motor (KLM) biasa menyangkut barang dengan tujuan Kalimantan tidak berlayar hingga puluhan truk membawa berbagai kebutuhan putar balik, demikian juga di Pelabuhan Kartini Jepara penyeberangan tujuan Karimunjawa dihentikan akibat gelombang tinggi tersebut.
Bahkan lima kapal yang tengah berlayar terpaksa berlindung di Pulau Panjang Jepara untuk menghindari terjangan gelombang tinggi yakni empat kapal tunda (tugboat) dan satu kapal tanker. "Kami akan melanjutkan berlayar kalau gelombang tinggi mereda," ujar Santosa, salah seorang ABK Kapal.
Direktur Polairud Polda Jateng Kombes Hariadi mengatakan saat ini masih melakukan koordinasikan dengan ASDP dan Kesyahbandaran, ratusan wisatawan tertahan di Karimunjawa karena tidak ada pelayanan, demikian di Pelabuhan Kartini juga banyak warga urung menyeberang karena gelombang tinggi tersebut.
Sementara itu Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, Retno Widyaningsih mengatakan gelombang tinggi terjadi di Laut Jawa tidak hanya mengakibatkan terganggunya pelayaran di Laut Jawa, tetapi juga ancaman banjir air laut pasang (rob) di berbagai daerah di pantura Jawa Tengah.
Bahkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan sejak beberapa hari lalu lanjut Retno Widyaningsih, bahwa potensi gelombang laut di wilayah perairan Jateng pada 23-27 Desember diprediksi mencapai ketinggian 4-6 meter. "Ketinggian
gelombang ini perlu diwaspadai," ujarnya. (OL-13)
Terkini Lainnya
Pembangunan Kawasan Timur Indonesia Butuh Transportasi Efektif dan Efisien
Harga Produk Industri Naik, Biaya Transportasi hanya Bagian Kecil
Politeknik Pelayaran Banten Gelar Pelantikan 2.248 Perwira Transportasi Laut
Ditjen Hubla Tingkatkan Kompetensi SDM Kehumasan dengan Bimtek
Andalkan Obat Antimo, Phapros Mulai Penetrasi ke Pasar Milenial
BKI Pastikan Kapal Sesuai SOP Bisa Kurangi Kecelakaan Pelayaran Kapal
Dua Daerah di Jawa Tengah Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat
Putusan Bebas Daniel Frits Maurits Jadi Sinyal Positif Bagi Perlindungan Pembela HAM
Lumbung Pangan Karimunjawa Disiapkan Menghadapi Musim Baratan
Kompolnas Pantau Dugaan Kasus Illegal Logging di Karimunjawa
5 ABK Pengangkut Alat Berat Terbalik di Perairan Kepulauan Karimunjawa
RI Makassar-590 Tiba di Karimun Jawa, Pertamina Segera Distribusikan BBM
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap