Pemkot Denpasar Gelar Bulan Bahasa Bali
![Pemkot Denpasar Gelar Bulan Bahasa Bali](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/9f0c466f10eb5e7e6e06a55aedd5c067.jpg)
PEMERINTAH Kota Denpasar tahun ini kembali menggelar acara Bulan Bahasa Bali sebagai ajang pelestarian dan pengembangan sastra, bahasa dan aksara Bali, Kamis (2/2). Kegiatan yang mengusung tema 'Segara Kerthi: Campuhan Urip Sarwa Prani' yang dimaknai sebagai altar pemuliaan Bahasa, Aksara, dan Sastra Bali untuk memaknai laut sebagai awal dan akhir kehidupan segenap makhluk.
Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Denpasar, I Made Toya menekankan bahwa Bahasa Bali merupakan bahasa ibu di Bali. Keberadaan bahasa, sastra, dan aksara Bali menjadi jati diri
masyarakat Bali. Karenanya, upaya pelestarian dan pengembangannya harus terus digelorakan.
"Jika kreativitas sudah didasari oleh kebudayaan Bali, itulah dinamakan jadi diri yang menjadi napas pembangunan di Bali," jelasnya.
Kegiatan Bulan Bahasa Bali ini diharapkan mampu menjadi jembatan antara kebudayaan dan globalisasi sehingga mampu beradaptasi terhadap kemajuan peradaban. "Karena di era sekarang, globalisasi dan kebudayaan adalah saling berkaitan dan mempengaruhi, di mana jika Bali sudah terkenal, maka tugas generasi muda untuk memperkuat sehingga menjadi suatu hal yang spesifik dalam menghadapi adaptasi global," jelasnya.
Ke depan diharapkan ajang ini juga bisa menjadi wahana dalam upaya pelestarian dan pengembangan kebudayaan Bali secara berkelanjutan sehingga mampu mendukung penguatan dan pengembangan budaya Bali, termasuk bahasa, sastra, dan aksara Bali.
Sementara Ketua Panitia, Raka Purwantara mengatakan adapun kegiatan yang dilaksanakan dalam acara ini yakni Lomba Nyurat Lontar, Bali Simbar, Nyurat Aksara Bali, Lomba Ngwacen Aksara Bali Ring Lontar, dan Lomba Mesatua Bali, Pidarta hingga Debat Bahasa Bali.
Dari berbagai lomba yang diadakan diikuti sebanyak 227 orang mulai dari siswa-siswi sekolah, sekeha teruna hingga bendesa adat/ kelian adat. (OL-13)
Baca Juga: Gubernur Sebut Sumsel Surplus Beras, tidak Perlu Impor
Terkini Lainnya
Lembaga Kursus di Bali Targetkan Kirim 3.000 Siswa Magang ke AS hingga Taiwan
2 Ton Alat Kesehatan Bermerkuri Ditarik dari Faskes di Bali
13.500 Pelari bakal Ramaikan Maybank Marathon 2024 di Bali
103 WNA asal Tiongkok, Taiwan dan Malaysia Ditangkap Imigrasi Bali
Penerimaan Pajak di Bali Capai Rp 6,63 Triliun, 30 Persen dari Target
Etihad Airways Luncurkan Penerbangan Langsung Rute Abu Dhabi-Bali
Pemkot Bogor Bentuk Satgas dan Keluarkan Edaran Larangan Judi Online
Pemkot Jakpus Dukung Pengembangan Bisnis Ramah Lingkungan
Pemkot Sukabumi 10 Kali Berturut-turut Raih Opini WTP dari BPK
BSKDN Kemendagri Dukung Pemkot Surabaya Tingkatkan Budaya Inovasi Berkelanjutan
Kasus Laka Subang, Pemkot Bogor Keluarkan Kebijakan Penghentian Sementara Study Tour
PLN UIW Babel Gandeng Pemkot Pangkalpinang Kembangkan Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP)
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap