visitaaponce.com

BPBD Cianjur Waspadai Gelombang Tinggi di Tengah Cuaca Ekstrem

BPBD Cianjur Waspadai Gelombang Tinggi di Tengah Cuaca Ekstrem
Ilustrasi gelombang tinggi(ANTARA)

CUACA ekstrem hingga saat ini memicu berbagai potensi bencana alam di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat pun masih mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi, termasuk gelombang tinggi di perairan selatan.

Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Rudi Wibowo, menuturkan bahwa sesuai prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hujan masih akan terjadi hingga April. Namun tren akhir-akhir ini, curah hujan tidak terlalu tinggi.

"Jadi sekarang itu hujannya sebentar terus kembali panas. Jadi tidak seperti sebelumnya, hujan berintensitas cukup tinggi," kata Rudi di Cianjur, Minggu (5/1).

Di tengah kondisi cuaca seperti ini, lanjut Rudi, potensi kebencanaan yang cukup jadi fokus yaitu gelombang tinggi. Rudi menegaskan bukan berarti potensi bencana lainnya tidak menjadi prioritas.


Baca juga: Baru Warga di Dua Desa Kabupaten Cianjur Nyatakan Siap Direlokasi


"Bukan berarti tidak ada potensi tanah longsor ataupun banjir di tengah kondisi seperti ini. Tapi sekarang kami waspadai potensi gelombang tinggi," sebutnya.

Wilayah pesisir pantai selatan Kabupaten Cianjur berada di tiga kecamatan. Wilayahnya meliputi Kecamatan Agrabinta, Sindangbarang, dan Cidaun.

"Tentu kami mengimbau agar warga di pesisir pantai selatan, terutama nelayan, waspada dengan potensi gelombang tinggi," ucapnya.

Secara umum, kata Rudi, BPBD sudah melakukan mitigasi kebencanaan. Di berbagai tempat pun sudah dipasang peringatan terhadap kewaspadaan potensi bencana.

"Termasuk pemasangan jalur-jalur evakuasi saat terjadi bencana," pungkasnya. (OL-16)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat