Kasus Rabies di NTT Meluas, Kementan Kirim 2.500 Dosis Vaksin
![Kasus Rabies di NTT Meluas, Kementan Kirim 2.500 Dosis Vaksin](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/5ec33000b67c217de4f4dfc8fd328d0e.jpg)
DITJEN Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Pertanian (Kementan) mengirim 2.500 dosis vaksin rabies ke Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan NTT drh Melky Angsar mengatakan ribuan dosis vaksin rabies tersebut diserahkan kepada Polres Timor Tengah Selatan, Sabtu (3/6) pagi.
"Pagi ini serah terima 2.500 dosis dari Kementan bersama Dinas Peternakan NTT dan Dinas Peternakan Timor Tengah Selatan sekaligus vaksin untuk anjing di Polres Timor Tengah Selatan," katanya kepada Media Indonesia.
Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas 1 Kupang Yulius Umbu mengatakan kasus gigitan anjing rabies di kabupaten tersebut bertambah tiap hari.
Baca juga: Bocah Meninggal Digigit Anjing, Keluarga Minta Pemerintah Setempat Evaluasi Vaksinasi Rabies
Pada Jumat (2/6), tercatat tambahan 21 kasus gigitan baru sehingga total kasus gigitan anjing rabies di daerah itu bertambah menjadi 128 kasus. Satu orang tercatat meninggal. Wilayah yang terdapat kasus gigitan anjing rabies juga bertambah.
Sebelumnya satu desa dan satu kecamatan, kini meluas menjadi 39 desa dan 11 kecamatan.
Baca juga: Satu Tewas dan 21 Terinfeksi, Pemerintah Tetapkan Status KLB Rabies di NTT
"Jumlah orang dilaporkan digigit anjing 21, gejala tidak khas rabies ada 13, jumlah korban gigitan anjing yang dirawat 105 orang dirawat dan orang yang mendapatkan pelayanan vaksinasi antirabies dosis pertama sebanyak 45 orang," kata Yulius. (Z-6)
Terkini Lainnya
Kemenkes Tunjuk PT Bio Farma Sebagai Fasilitas Rujukan Delegasi OIC
Vaksin Polio Produksi RI Jangkau 8,6 Juta Anak Afghanistan
Imunisasi Lebih dari Satu Jenis Vaksin tidak Sebabkan Kematian
Dosis Vaksin Dengue Harus Sesuai Agar Efektif Melawan DBD
Kasus Flu Burung Meningkat, Indonesia Perlu Waspada
Daftar 5 Vaksin Penting yang Perlu Dilakukan oleh Perempuan
Kasus Rabies Dinilai Hambat Pertumbuhan Pariwisata Labuan Bajo
Wabah Rabies Menyebar di Seluruh Wilayah Pulau Timor
98% Ditularkan oleh Anjing, Rabies Serang Saraf secara Akut
Petugas Tembak Mati Dua Anjing yang Diduga Rabies
Korban Meninggal Akibat Rabies di Timor Tengah Selatan Capai 12 Orang
Pemilik Anjing Gila yang Tewaskan Anak di Medan Divonis 1,5 Tahun Penjara
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap