SKK Migas-KKKS Ajak Jurnalis Natuna Jadi Kreator Konten Migas
![SKK Migas-KKKS Ajak Jurnalis Natuna Jadi Kreator Konten Migas](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/bd08384bce402b43073fd5edf56d6d6a.jpg)
WAJAH puluhan jurnalis yang hadir dalam media gathering di Batam, Kepulauan Riau, Kamis (13/7) seakan tak percaya bahwa mereka sejatinya memiliki peluang besar untuk mencetak cuan dari keahlian yang dimilikinya. Keahlian tersebut dipadupadankan dengan situasi kekinian yang sedang menjadi primadona, media sosial (medsos).
"Kemampuan kawan-kawan dalam mengolah informasi itu tak perlu diragukan lagi. Tinggal melihat apa yang menarik di sekitar lingkungan kita. Untuk isu-isu lingkungan dan migas sejauh ini belum banyak yang menggarap," ujar Sekretaris Umum Asosiasi Konten Kreator Nusantara (AKKN) Eugenius Kau Suni ketika menjadi pembicara di Media Gathering & Diskusi Industri Hulu Migas Bersama Wartawan Kepulauan Natuna.
Workshop ini mengambil tema Wartawan Adalah Kreator yang dihelat kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) yang beroperasi di Kabupaten Kepulauan Natuna dan Anambas, bersama SKK Migas Perwakilan Sumatera bagian Utara (Sumbagut), bekerja sama dengan Sekolah Jurnalistik Media Indonesia (SJMI).
Egi, begitu sapaan dosen fakultas teknik Universitas Atmajaya Jakarta ini, memberikan beragam trik untuk beraksi di medsos. Yang terpenting adalah keberanian untuk berbicara di depan kamera, berbasis fakta, dan memiliki keinginan untuk menjadi kreator. "Itu karena kawan-kawan adalah wartawan sehingga jangan dilupakan kaidah-kaidah jurnalistik," tuturnya.
Program media edukasi ini diselenggarakan Medco E&P Natuna Ltd., Harbour Energy Indonesia, Star Energy (Kakap) Ltd., KUFPEC Indonesia (Anambas) B.V. dan West Natuna Exploration Ltd. Kegiatan bersama tersebut bertujuan meningkatkan kapasitas wartawan sebagai konten kreator yang dapat mendukung kemajuan daerah dan industri hulu migas. Acara serupa juga telah dilaksanakan bersama wartawan Kepulauan Anambas pada November 2022.
Harapan
Acara media Edukasi ini dihadiri dan dibuka Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagut Yanin Kholison dan jajaran serta perwakilan manajemen KKKS.
VP Relations & Security Medco E&P Arif Rinaldi mewakili KKKS mengatakan, "Seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi komunikasi, profesi wartawan perlu meng-update kapasitasnya di bidang jurnalistik. Kami berharap dengan kegiatan ini, rekan-rekan selain dapat meningkatkan kapasitas dalam bidang jurnalistik, juga dapat menyampaikan peran aktif KKKS melalui media massa dalam mendukung ketahanan energi nasional."
Sementara Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagut Yanin Kholison, menyampaikan media merupakan mitra strategis dalam memberitakan aktivitas hulu migas di wilayah operasi. "Industri hulu migas memberikan multiplier effect untuk industri penunjang lainnya. Oleh karena itu, KKKS perlu berkolaborasi dengan media massa untuk memberitakan aktivitas industri hulu migas dalam meningkatkan kapasitas daerah dan nasional," ujarnya.
Harapan-harapan tersebut tentu menjadi tantangan tersendiri bagi para jurnalis. Terlebih ketika jurnalisme diterapkan dalam aksi menggarap konten di medsos. Hal itulah yang awalnya hanya berupa informasi, tapi melalui sentuhan jurnalistik bisa berubah menjadi informasi yang berguna bagi masyarakat.
Para jurnalis ini juga berkesempatan meliput kegiatan Forum Kapasitas Nasional III Tahun 2023 Wilayah Sumbagut sebagai materi pengajaran. Antusias peserta ditunjukkan dengan mewawancarai berbagai narasumber dari Kementerian ESDM, SKK Migas, dan KKKS wilayah Sumbagut serta UMKM binaan KKKS. (O-2)
Terkini Lainnya
Reethau Group Teken PJBG dengan KKKS (Pertamina EP) dalam Forum Gas Bumi untuk Dukung Kemandirian Energi Nasional
Pentingnya Keterlibatan Masyarakat dalam Produksi Migas
Konversi Kapal Tanker Jadi FSPO di Batam Rampung 80%
SKK Migas Kejar Kenaikan Investasi Hulu hingga 17%
Pupuk Kujang akan Bangun Pabrik Baru
SKK Migas Dorong Peningkatan TKDN di Hulu Migas
Bisnis Indonesia Layangkan Somasi Terkait Tindakan Doxing Terhadap Jurnalisnya
Dewan Pers Kecam Doxing terhadap Jurnalis Bisnis Indonesia
AJI Jakarta Kecam Tindakan Doxing Terhadap Jurnalis
Ketum PWI Pusat Ingatkan Wartawan untuk Kritis dan Berwawasan Kebangsaan
Gaji Layak Jurnalis pada 2024 Sebesar Rp8,3 Juta Per Bulan
Perusahaan Pers Didorong Segera Bentuk Tim Satgas PPKS
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap