Konsumsi LPG 3 Kilogram di DIY Meningkat 10,3 Dibanding Tahun Lalu
![Konsumsi LPG 3 Kilogram di DIY Meningkat 10,3% Dibanding Tahun Lalu](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/38f483e5a15697dada678729f033b0ed.jpg)
PERTAMINA Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) lakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pangkalan LPG. Sidak ini dilakukan pada Jumat (28/7) di Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal tersebut dilakukan guna memastikan pasokan LPG, khususnya LPG subsidi 3 kilogram, aman hingga ke masyarakat
Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility Regional Jawa Bagian Tengah Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho mengungkapkan, sidak ini bertujuan untuk mengetahui kondisi LPG yang ada di lapangan.
“Hari ini (28/7) kami baru saja melakukan sidak ke 32 pangkalan yang ada di DIY. Dari sidak yang dilakukan, kami menemukan kondisi pangkalan yang 100 persen kondusif dan aman untuk penyaluran LPG termasuk yang bersubsidi,” ujarnya dalam siaran pers.
Baca juga: Kunjungi Pangkalan Elpiji, Pertamina Pastikan Pasokan Gas Subsidi di Jateng Aman
Brasto menambahkan, di DIY terdapat 100 Agen dan 7.614 Pangkalan LPG resmi Pertamina. Sedangkan untuk keseluruhan Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Daerah istimewa Yogyakarta (DIY) terdapat 769 Agen dan 57.856 Pangkalan LPG Resmi Pertamina.
Mengacu pada data, peningkatan konsumsi LPG 3 kg terjadi pada Januari sampai dengan Juli 2023 bila dibandingkan periode sebelumnya tahun 2022.
Baca juga: Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg Masih Terjadi di Badung
“Konsumsi LPG 3 kg pada Januari hingga Juli 2023 di DIY sebanyak 83.442 Metrik Ton (MT), meningkat sebesar 10,3 persen bila dibandingkan dengan periode sama pada tahun lalu sebanyak 75.567 MT,” tutur Brasto.
Pertamina juga mengharapkan kerja sama dengan pihak terkait seperti Pemerintah Daerah dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) untuk turut ikut melakukan pengawasan pendistribusian LPG termasuk LPG 3 kg. Pengawasan dilakukan untuk memastikan masyarakat berhak yang menggunakan LPG 3 kg.
“Perkembangan kesiapan pangkalan resmi LPG 3 kg seluruh Provinsi Jawa Tengah dan DIY untuk onboarding dengan microsite program subsidi tepat LPG 3 kg sudah 96 persen, sedangkan untuk transaksi menggunakan microsite sudah 60 persen. Diharapkan saat sudah mencapai 100 persen, tracking terhadap pembelian LPG bersubsidi ini sudah tepat guna sesuai peruntukannya,” pungkasnya.
Pertamina senantiasa menghimbau bagi masyarakat mampu untuk menggunakan LPG sesuai peruntukannya seperti Bright Gas. Hal ini bertujuan agar penyaluran LPG 3 kg sesuai dengan peruntukannya.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Volume Elpiji Subsidi Turun Gara-Gara Beli Pakai KTP
PIS Perkuat Bisnis Angkutan LPG dengan Menggandeng Mitra Global
Subsidi Energi Diusulkan Naik Tahun Depan
Diduga Tabung Gas Bocor, Dua Rumah di Lamongan Terbakar
Beli Gas Elpiji 3 Kg Mulai Pakai KTP, ESDM: Pembelian Belum Dibatasi
Beli LPG 3 Kg Wajib Pakai KTP Mulai 1 Juni 2024
ESDM Jatim Intensif Lakukan Sosialisasi LPG 3 Kg Pakai KTP
Pertamina Patra Niaga Jamin Stok BBM dan LPG Aman
ESDM: Baru 31,5 Juta NIK Terdaftar Pembelian Elpiji 3 Kg Pakai KTP
Catat! Beli Gas Elpiji 3 Kg Harus Terdaftar Mulai 1 Januari 2024
HET Elpiji 3 Kg Rp16 Ribu, Pemda Imbau Warga Membeli di Pangkalan
Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg Masih Terjadi di Badung
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap