visitaaponce.com

Tito Sebut Bulukumba Istimewa Karena Ada Pinisi

BULUKUMBA sukses menjadi tuan rumah pelaksanaan Gerakan Nasional Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih yang dilaksanakan oleh Kementerian Dalam Negeri.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengapresiasi Gelaran Nasional Pembagian 10 Juta Bendera ini yang dipusatkan di kawasan wisata Tanjung Bira yang dikenal dengan pantai pasir putihnya, 

Pasalnya dengan adanya gelaran tersebut, geliat perekonomian di Bulukumba, terutama di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mengalami pertumbuhan.

Baca juga: Para Siswa SD dan SMP di Bulukumba Diajak Buat Konten Belajar

“Yang diuntungkan pasti banyak sekali. Mulai diuntungkan EO-nya dan berikut perangkatnya, kemudian juga tadi yang tari-tarian tadi, itu pakai kostum-kostum itu pasti UMKM yang menyiapkan kostum juga dapat kecipratan,” ujar Mendagri Tito Karnavian di Tanjung Bira Bulukumba Provinsi Sulawesi Selatan, Jumat 11 Agustus 2023.

Selama berada di Kabupaten Bulukumba Mendagri Tito Karnavian bersama istri Tri Suswati juga mengunjungi pusat pembuatan kapal di Kecamatan Bontobahari.

Di lokasi, Tito Karnavian didampingi Bupati dan Wakil Bupati menaiki salah satu kapal Pinisi besar yang masih dalam proses pengerjaan. 

Saat berada di atas kapal, tampak beberapa kali Mendagri Tito mengabadikan momentum tersebut bersama istrinya. Ia pun memuji keahlian masyarakat Bulukumba dalam membuat kapal Pinisi.

Baca juga: Bulukumba akan Bangun Bandara Khusus Pariwisata

Tito menyebut Bulukumba yang ada di ujung selatan Pulau Sulawesi ini adalah salah satu daerah yang istimewa karena keberadaan pembuatan kapal Pinisi.

“Bulukumba istimewa karena ada Pinisi. Pinisi yang saya temui di Raja Ampat, Labuan Bajo dan Bali, semua dari Bulukumba,” ujar Tito.

Nilai luhur dari Pinisi, kata Tito, adalah kita harus meniru orang Bulukumba. “Mereka petarung sejati, karena dengan Pinisi-nya berani berlayar menjelajahi dunia. Kita harus menirunya menjadi bangsa petarung,” ungkapnya di hadapan ribuan orang yang memadati Tanjung Bira.

Sementara itu Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf menyampaikan terima kasih kepada Mendagri yang telah menunjuk Kabupaten Bulukumba sebagai tuan rumah kegiatan nasional ‘Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih’

“Suatu kehormatan dan kebanggaan Bulukumba tahun ini menjadi tuan rumah acara pembagian bendera,” kata Bupati Andi. 

Menurutnya kegiatan ini telah memberikan dampak ekonomi dengan kedatangan tamu dari berbagai pemerintah daerah di Indonesia.

Kabupaten kecil yang memiliki luas 1154,67 km persegi (1,85% luas Sulsel) ini ditunjuk Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia sebagai tuan rumah pelaksanaan kegiatan puncak ‘Gerakan Nasional Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih’.

Daerah Asal Pembuatan Kapal Pinisi

Kabupaten yang mengusung tagline ‘Dikerja bukan Dicerita’ ini dikenal sebagai daerah asal pembuatan kapal Pinisi. Selain itu daerah ini memiliki kawasan Adat Ammatoa Kajang. Di sini, warganya masih mempertahankan kehidupan tradisi­onal tanpa sentuhan teknologi modern.

Baca juga: Hindari Tahun Politik,. Hasil Indeks Kepemimpinan Kepala Daerah akan Diumumkan pada 2025

Dalam kunjungannya di kawasan adat ini, Mendagri Tito diberi gelar kehormatan oleh pemangku adat Ammatoa Kajang di Desa Tanah Towa, Kecamat­an Kajang

“Pak Menteri diberi gelar Puto Tito Daeng Manai,” kata juru bicara Ammatoa, Abdul Kahar Muslim di rumah adat pertemuan kawasan adat Ammatoa Kajang.

Kahar Muslim menjelaskan bahwa Puto bermakna gelar tertinggi dalam masyarakat adat Ammatoa Kajang. Sehingga dengan adanya gelar itu, Tito dimohonkan diberi kesuksesan sampai kedamaian. “Kalau Daeng Manai bermakna menanjak terus. Termasuk kariernya,” jelasnya.

Pemimpin adat Ammatoa memaparkan bahwa masyarakat adat adalah masyarakat yang kehi­dupannya sederhana dengan mata pencaharian sebagai petani dan nelayan.

“Masyarakat di sini hanya menggantungkan hidup dengan pertanian. Semoga bisa menjadi perhatian dari pemerintah,” jelas Kahar Muslim menerjemahkan perkataan Ammatoa.

Mendagri Tito menyambut baik gelar kehormatan yang diberikan padanya. “Sebagai pribadi yang sudah diterima sebagai warga kehormatan, juga sebagai Menteri Dalam Negeri, tentu saya memberikan perhatian penuh akan pelestarian adat di seluruh Indonesia,” kata Tito dalam sambutannya.

Kabupaten Bulukumba adalah kabupaten dengan potensi pertanian, kelautan perikan­an yang besar. Sektor pertanian kehutanan dan perikanan menyumbang 36,86% pada perekonomian daerah Bulukumba.(RO/S-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat