visitaaponce.com

Kapolres Klaten Pimpin Bersih-bersih Sampah di TPS Pasar Gentongan

Kapolres Klaten Pimpin Bersih-bersih Sampah di TPS Pasar Gentongan
Polres Klaten gelar bersih-bersih TPS Pasar Gentongan(MI/Djoko Sardjono)

PERSONEL Polres Klaten didukung jajaran TNI dan Dinas Lingkungan Hidup DLH) melaksanakan karya bakti pembersihan sampah di Pasar Gentongan, Desa Gemblegan, Kecamatan Kalikotes, Klaten, Kamis (31/8).

Karya bakti yang bertajuk "Jumat Curhat" tu dipimpin oleh Kapolres AKB Warsono, serta dihadiri pejabat utama Polres Klaten, Forkopimcam, DLH Klaten, Kepala Desa Gemblegan, dan pedagang Pasar Gentongan.

Sasaran karya bakti Polres bersama TNI dan DLH Klaten, adalah pembersihan tumpukan sampah di tempat pembuangan sementara (TPS) Pasar Gentongan. Sampah di TPS itu dikeluhkan para pedagang.

Baca juga : Kekeringan Akibat El Nino Meluas di Klaten, BPBD Gencarkan Salurkan Air Bersih 

Permasalahan sampah di TPS Pasar Gentongan, adalah sampah tidak bisa langsung diangkut truk DLH Klaten. Karena, TPS ada di tengah pasar,  sehingga sampah harus dilangsir keluar untuk dinaikkan ke truk sampah.

Kapolres AKB Warsono mengatakan, bahwa penanganan sampah di Pasar Gentongan perlu pemecahan masalah, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Selain itu, perlu ada sosialisasi dan edukasi pedagang.

Baca juga : Bupati Klaten Membuka KBMKB XVII/2023 di Desa Beteng

“Jadi, kedatangan kami jajaran Polres Klaten di Pasar Gentongan untuk membantu memecahkan penanganan masalah (problem solving) sampah yang menumpuk di TPS dan dikeluhkan para pedagang pasar,”imbuhnya.

Sebanyak tiga truk sampah hasil bersih-bersih personel Polres, TNI, dan DLH Klaten di TPS Pasar Gentongan berhasil diangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA) di Troketon, Pedan.

“Para personel Polres, TNI, dan DLH Klaten harus kerja keras memindahkan sampah dengan gerobak mengingat lokasi TPS tidak bisa dijangkau langsung oleh kendaraan pengangkut sampah,”kata Kapolres.

Diskusi Jumat Curhat

Usai memimpin bersih-bersih sampah di TPS Pasar Gentongan, Kapolres Warsono langsung memimpin diskusi "Jumat Curhat" untuk menyelesaikan permasalahan sampah yang menumpuk TPS tersebut.

Diskusi atau rembug masalah sampah yang berlangsung di halaman Masjid Al Falaq, Gentongan, itu dihadiri  Forkopimcam Kalikotes, DLH, Kades Gemblegan, Ketua RW, serta perwakilan pedagang Pasar Gentongan.

“Kami hadir, tentu, dengan maksud untuk sama-sama mencari solusi masalah sampah. Nah, hari ini sudah kita upayakan pengangkutan sampah di TPS. Kemudian, langkah selanjutnya mari kita diskusikan,” ujarnya.

Terkait sampah menggunung di TPS Pasar Gentongan, Kades Gemblegan Waloya mengatakan salah satu penyebabnya warga sekitar pasar ikut membuang sampah di TPS Pasar Gentongan.

“Hal itu menyebabkan volume sampah yang masuk atau dibuang di TPS Pasar Gentongan tidak sebanding dengan upaya pengangkutan yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Klaten,” jelasnya.

TPS Pasar Gentongan, menurut Waloya, disiapkan hanya untuk pedagang pasar, bukan warga. Karena itu, warga melalui RW diminta untuk membuat TPS sendiri, dan pemerintah desa nanti yang membiayai.

“Kami rencanakan TPS Pasar Gentongan yang lokasinya di tengah pasar akan dipindah atau direlokasi ke pinggir jalan untuk memudahkan truk sampah. Ini akan kami anggarkan pada APBDes 2024,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah DLH Klaten, Sriyanto, mengapresiasi dan terima kasih kepada Polres Klaten yang peduli terhadap masalah sampah di Pasar Gentongan.

“Untuk penanganan sampah di Pasar Gentongan, fasilitator kami siap memberikan sosialisasi dan edukasi dalam pengolahan sampah. Dalam hal ini sampah organik yang ada nilai jual agar dimanfaatkan,” tandasnya. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat