Kertajati Umrah Park, Kawasan Religi Terpadu di Majalengka
![Kertajati Umrah Park, Kawasan Religi Terpadu di Majalengka](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/63c62e1569b608828fcfbd923f49f690.jpeg)
Pemerintah Kabupaten Majalengka bekerjasama dengan PT Fitra Amanah Wisata (Group Hotel Fitra International Tbk), memanfaatkan lahan dengan membangun kawasan religi terpadu bernama Kertajati Umrah Park. Kawasan ini dibangun untuk mengoptimalkan daya guna dan hasil guna properti milik pemerintah daerah Majalengka, yang memiliki nilai investasi dan dapat meningkatkan pendapatan daerah.
Kedua belah pihak sepakat lahan seluas 9,3 hektar akan dimanfaatkan pihak Fitra Amanah Wisata untuk dikembangkan menjadi kawasan wisata religi seluas 4 hektar di wilayah Kertajati Majalengka, Jawa Barat.
“Rencananya kami akan membangun Kertajati Umrah Park Majalengka berikut sarana dan prasarana penunjangnya di atas tanah milik Pemerintah Kabupaten Majalengka. Penyelesaian Pembangunan proyek ini akan dilakukan dalam jangka waktu paling lama 24 bulan sejak keluarnya perizinan,” ungkap Direktur PT Fitra Amanah Wisata Tomi Tris, dalam keterangan resmi yang diterima, Kamis (14/12).
Baca juga: Majalengka Terus Kembangkan Wisata Alam
Ia menjelaskan, kawasan wisata religi ini akan menjadi satu-satunya dan terbesar di wilayah Jawa Barat, khususnya di Majalengka. Proyek ini sangat prospektif sejalan dengan mulai beroperasinya Bandara Internasional Kertajati, khususnya untuk mengangkut jamaah haji dan umrah.
“Dan kami melihat hingga kini, belum ada pengembangan serupa dengan kawasan religi terpadu seperti ini di Majalengka,” paparnya.
Baca juga: Majalengka Waspadai Curah Hujan Beberapa Hari ke Depan
Menurut Tomi, pengembangan awal lahan seluas 4 hektar ini akan difungsikan menjadi pelatihan manasik haji dan dilengkapi sejumlah fasilitas diantaranya masjid, restoran, pusat kuliner atau pujasera, area bazaar, gedung serba guna dan tempat wisata yang dikelola oleh Fitra Amanah Wisata.
“Konsep yang kami tawarkan di kawasan wisata religi tentunya bernuansa Islami sekaligus menjadi kawasan edukasi yang terpadu di Majalengka. Hal yang menjadi keunggulan lokasi Kertajati yaitu letaknya yang strategis, mudah dijangkau, dan berada dekat dengan sejumlah fasilitas pendukung,” ujar Tomi.
Tomi mengatakan, beberapa langkah strategi yang ia lakukan untuk mempercepat pembangunan Kertajati Umrah Park Majalengka yaitu memperkenalkan proyek ini kesejumlah pihak terkait.
“Tentunya kami akan berupaya untuk mempromosikan kawasan wisata religi ini tidak hanya di wilayah Jawa Barat, tetapi ke seluruh wilayah di Indonesia. Besar harapan kami, proyek ini akan menjadi percontohan kawasan wisata religi di Indonesia. Untuk membangun brand awareness sekaligus meningkatkan minat masyarakat terhadap pengembangan proyek ini, promosi yang kami lakukan baru sebatas strategi digital melalui media sosial,” jelas Tomi.
Menurut Tomi, nilai investasi yang digelontorkan untuk pengembangan proyek Kertajati Umrah Park Majalengka sebesar Rp50 miliar. Added value yang kami tawarkan untuk proyek ini selain investasi jangka panjang, kawasan wisata religi ini merupakan wilayah yang potensial untuk pengembangan bisnis.
“Bagi kami proyek Kertajati Umrah Park Majalengka merupakan peluang bisnis menjanjikan bagi Fitra Amanah Wisata sebagai operator pengembangan kawasan religi. Dalam pengelolaannya nanti, kami terbuka untuk menggandeng pihak lain. Kami diberikan kewenangan mengelola proyek ini selama 30 tahun,” tegas Tomi.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Majalengka Karna Sobahi mengatakan, agar pemanfaatan lahannya berhasil dan berdaya guna, kami berupaya untuk bisa saling bersinergi positif dengan pihak swasta. Sehingga, pengembangan kawasan ini tidak hanya dapat mendongkrak sektor perekonomian dan penyerapan tenaga kerja tapi juga diharapkan pula dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, serta meningkatkan pendapatan asli daerah.
Menurut Karna kerja sama pembangunan kawasan religi Kertajati Umrah Park Majalengka ini juga diharapkan dapat meningkatkan kontribusi positif bagi Pemerintah Kabupaten Majalengka.
“Kami berharap, akan ada kerja sama pemanfaatan lahan lainnya yang kami tawarkan kepada pihak swasta untuk mendongkrak pariwisata dan perekonomian di wilayah Majalengka,” pungkas Karna. (Z-10)
Terkini Lainnya
Ferris Wheel Meriahkan WoodLand Park & Culinary
Suku Bunga Tinggi Tak Pengaruhi Pengembang Properti Berekspansi
Investasi Properti Untuk Tempat Usaha Diminati Anak Muda
135 Pegolf Ikuti Sinar Mas Land Golf Tournament 2024
Perkembangan Teknologi Berimbas pada Semua Sektor
Tipe Termahal Klaster Trésor BSD City Ludes Terjual dalam Waktu Singkat
Indonesia Quality Tourism Fund akan Dibentuk, Dana Awal Rp2 Triliun
Bank DKI dan Tokopedia Siap Dukung Visi Jakarta Kota Global
Baru Pertama Kali ke Luar Negeri? Coba Kunjungi Bangkok
Jawa Barat Dorong Pengembangan Potensi Wisata di 27 Kabupaten Kota
Spa Mengalami Pertumbuhan Tertinggi di Antara Industri Wellness Tourisms Lainnya
Abnon Jaksel: Memperkenalkan Jakarta Selatan melalui Pariwisata dan Kebudayaan Betawi
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap