visitaaponce.com

Gunung Marapi Terus Erupsi, Bandara Minangkabau Ditutup Sementara

Gunung Marapi Terus Erupsi, Bandara Minangkabau Ditutup Sementara
Abu vulkanik dari erupsi gunung Marapi memenuhi lingkungan Bandara Internasional Minangkabau.(MI)

ERUPSI Gunung Marapi yang berlangsung terus menerus berimbas pada pelayanan penerbangan di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Sumatra Barat. Jumat (22/12) sore hingga malamnya, BIM ditutup karena debu vulkanik Marapi mengganggu jalur penerbangan.

"Penerbangan kami tutup sejak pukul 16.00 WIB hingga 22.00 WIB," kata Kepala Otoritas Bandara Internasional Minangkabau, Capt. Megi H. Helmiadi.

Ia menambahkan, pada rentang waktu tersebut, da 15 penerbangan dari dan ke BIM terdampak debu vulkanik. Pihaknya belum bisa memastikan apakah penghentian berlanjut atau tidak, dimana semuanya bergantung dengan info dari otoritas terkait.

Baca juga: Jenazah Zhafirah ‘Ife’ Korban ke 24 Erupsi Marapi Dimakamkan

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas II Minangkabau, Desindra Deddy Kurniawan menyebutkan, hasil observasi BMKG, debu vulkanik Marapi sudah masuk ke kawasan BIM.

“Obeservasi BMKG BIM (dilakukan via) paper test, debu sudah sampai di Bandara,” ujarnya.

Pembaharuan data dari Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Marapi merilis, Marapi kembali erupsi pada Jumat (22/12/2023) pukul 12.19 WIB dengan tinggi kolom abu tidak teramati.

Baca juga: Gunung Lewotobi Perempuan di Flores Timur Naik Status ke Level II

“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30 MM dan durasi sementara ini lebih kurang 1 menit 2 detik. Erupsi masih berlangsung saat laporan sedang dibuat,â” jelas laporan PGA Marapi.

Saat ini Gunung Marapi berada pada Status Level II (Waspada) dengan rekomendasi masyarakat di sekitar Marapi dan pengunjung/wisatawan/pendaki tidak diperbolehkan memasuki dan melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 km dari pusat aktivitas (Kawah Verbeek) Marapi.

Erupsi hebat Marapi dimulai 3 Desember lalu, dimana memakan korban jiwa sebanyak 24 pendaki, dan 51 pendaki dinyatakan selamat.

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat