visitaaponce.com

Arus Balik Nataru, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Arus Balik Nataru, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Kepadatan kendaraan saat pemberlakuan sistem lawan arah di keluar pintu tol Ciawi, jalur wisata Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor.(Antara/Yulius Satria Wijaya.)

KORPS Lalu Lintas Polri akan menerapkan rekayasa lalu lintas dengan contraflow dan one way di beberapa jalan tol untuk mengurangi kepadatan volume kendaraan saat arus balik libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Penerapan contraflow dan one way dilakukan hari ini.

"Namun, sifatnya situasional, tergantung kondisi lalu lintas di lapangan," ujar Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan melalui keterangan tertulis, Senin (1/1). Korlantas akan menerapkan rencana rekayasa lalu lintas arus balik tahun baru pada pukul 14.00-24.00 WIB, baik satu jalur ataupun dua jalur di beberapa lokasi.

Pertama, one way dari KM 188 GT Palimanan Utama sampai Km 72 Cikampek Utama. Kedua, contraflow dua lajur dari KM 72 sampai KM 47.

Baca juga: Tol di Regional Nusantara Alami Peningkatan Volume Jelang Tahun Baru 2024

"Ketiga, KM 47 s/d KM 36 dilakukan contraflow 1 lajur dan kendaraan dari Bandung ke arah Cirebon dan Jateng melewati Tol Cisumdawu akan dikeluarkan di exit ujung Jaya-Majalengka-Cirebon Palimanan 3," jelasnya.

Kendaraan dari Jakarta yang akan menuju ke Cirebon dan Jateng melewati Tol Jakarta Cikampek akan keluar di Gate Cikopo KM 72 melewati Purwakarta jalan arteri dan bisa masuk kembali ke Jalur Tol melalui Gate Palimanan 3 atau Plumbon. 

"Pelaksanaan contraflow dan one way bersifat situasional sesuai dengan diskresi kepolisian. Bagi para pengendara diimbau untuk selalu berhati-hati dan mematuhi arahan petugas di lapangan," jelasnya.

Baca juga: Malam Tahun Baru di Jakarta, Rekayasa Lalu Lintas Berlaku Mulai Pukul 18.00 WIB

PT Jasa Marga memprediksi puncak arus balik libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 yang akan jatuh pada Senin, 1 Januari 2024. "Jasa Marga memprediksi 140 ribu kendaraan kembali ke Jabotabek dari Jalan Tol Trans Jawa dan Bandung," tulis Jasa Marga melalui akun Instagramnya dikutip Senin (1/1).

Dengan lonjakan kendaraan yang tinggi dari Jalan Tol Trans Jawa dan Bandung tersebut, lokasi yang menjadi fokus perhatian untuk diantisipasi oleh pengguna jalan yaitu pada KM 66 Jalan Tol Jakarta-Cikampek atau pada pertemuan kendaraan dari Bandung dan Cikampek menuju Jakarta. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat