visitaaponce.com

Klenteng Hok Tek Bio Purwokerto Siapkan 400 Lilin untuk Imlek 2575

Klenteng Hok Tek Bio Purwokerto Siapkan 400 Lilin untuk Imlek 2575
Sebanyak 400 lilin disiapkan untuk perayaan Imlek di Klenteng Hok Tek Bio Purwokerto pada Sabtu (10/2).(MI/Tosiani)

PENGELOLA Klenteng Hok Tek Bio Purwokerto, Jawa Tengah telah menyiapkan sedikitnya 400 lilin berwarna merah untuk digunakan dalam Perayaan Tahun Baru Imlek tahun 2575 yang jatuh pada Sabtu, 10 Februari mendatang. Pihak Kelenteng juga masih menerima sumbangan lilin berkualitas bagus dari para donatur

Ketua Klenteng Hok Tek Bio Purwokerto, Jawa Tengah Suryana, menjelaskan, sebanyak 400 lilin itu berukuran kecil dan besar, yakni antara 5 kati hingga 200 kati. 

Setiap lilin bernilai Rp 17 ribu per kati. Jadi untuk lilin seberat 100 kati nilainya mencapai Rp 1,7 juta.

Baca juga : Penganut Konghucu Sampaikan Keinginan ke Kaisar Langit dengan Bakar Kertas

"Kebanyakan lilin yang sudah ada di Klenteng ini sudah dipesan atau merupakan sumbangan dari pihak donatur. Kita tinggal memasangnya saja,"ujar Suryana, Senin (5/2).

Nantinya, menurut Suryana, pihak Klenteng telah menyiapkan enam orang tenaga untuk menjaga lilin tetap menyala selama sebulan berlangsung Perayaan Imlek. Juga agar lilin jangan sampai membakar bangunan klenteng. 

Enam orang itu dibagi dalam dua shift, yakni empat orang menjaga lilin di malam hari, dan dua orang menjaga di siang hari.

Baca juga : Penganut Konghucu Purwokerto Melepas Dewa Dapur Terbang ke Langit

"Karena itu, kami hanya menerima sumbangan lilin berkualitas bagus agar tidak membahayakan bangunan klenteng. Sebab, jika lilin daur ulang yang disumbangkan itu bisa pecah dan membahayakan bangunan klenteng," kata Suryana.

Sejauh ini pihak pengelola klenteng masih melakukan pembersihan bangunan klenteng dan menurunkan patung dewa dewi yang ada di altar untuk dibersihkan. 

Proses pembersihan diperkirakan akan berlangsung hingga H-1 Imlek, yakni pada 9 Februari mendatang. Kegiatan pembbersihan dilakukan oleh para penganut Konghucu dan masyarakat yang menjadi simpatisan. (Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat