Siasati Mahalnya Beras, Warga Terpaksa Campur Beras Dengan Ubi
![Siasati Mahalnya Beras, Warga Terpaksa Campur Beras Dengan Ubi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/869e7e6288906b26f53c7c9b864fedcc.jpg)
MAHALNYA harga beras saat ini menjadi beban tersendiri bagi masyarakat kurang mampu. Untuk menyiasatinya warga pun terpaksa mencampur beras dengan Ubi.
Dian, salah satu warga Kota Pangkalpinang mengatakan demi mendapatkan 2 karung beras SPHP Bulog dengan harga Rp53 ribu per5kg ia rela antri di taman UMKM Babel.
"Setengah jam antri untuk dapat dua karung beras bulog jni,"kata Dian di Pangkalpinang, Bangka Belitung, Senin (26/2).
Baca juga : Emak-Emak di Depok Murka Gara-Gara Harga Beras Bikin Pusing
Beras itu pun menurutnya akan di campur dengan ubi guna menyiasati mahalnya harga beras saat ini.
Sebab, lanjutnya jika beras tersebut tidak dicampur ubi akan cepat habis tidak sampai satu minggu. Apalagi saat ini ekonomi keluarga kurang mumpuni.
Sementara, Kabid Perdagangan dan Perlindungan Konsumen Disperindag Babel Fadjri Djagahitam mengatakan, sah-sah saja bila masyarakat yang sudah campur makanan pokok dengan ubi untuk menyiasati mahalnya harga beras.
Hal itu, kata dia, telah dilakukan pada pendahulu untuk menyiasati terbatasnya pendapatan.
"Kalau ini terjadi ini salah satu antisipasi masyarakat untuk mengakali pendapatan mereka dengan keadaan ekonomi sekarang."ucapnya. (Z-5)
Terkini Lainnya
Beras Langka dan Mahal, Warga Depok Mulai Konsumsi Singkong Rebus
Program TEKAD Menjanjikan, KPB Pertimbangkan Perluasan Lahan
Kemendes dan IFAD Dorong Berbagai Inovasi Ketahanan Pangan Berbasis Potensi Desa
Menyikapi El Nino, Petani Padi di Aceh Beralih ke Ubi Rambat
Manfaat Ubi Jalar dan Kandungan Nutrisinya
13 Pemancing Berhasil Dievakuasi Setelah Terombang Ambing di Laut
443 Jemaah Haji Tiba di Bangka Belitung
Antisipasi Gagal Panen saat Musim Kemarau, Petani di Babel Diminta Asuransikan Sawah
118 Kasus DBD Terjadi di Bangka Hingga Awal Juni
Warga Pangkalpinang Tangkap Buaya di tengah Permukiman
7 Desa di Bangka Barat Rawan Krisis Air
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap