visitaaponce.com

Pembangunan Pagar untuk Penutupan Permanen TPA Piyungan Dimulai

Pembangunan Pagar untuk Penutupan Permanen TPA Piyungan Dimulai
Pekerja menyelesaikan pembangunan proyek zona transisi II Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan(Antara)

TEMPAT Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan akan ditutup permanen pada April 2024. 

TPA tersebut akan dipagar sehingga aktivitas membuang sampah tidak bisa dilakukan di TPA yang mulai beroperasi pada 1996 tersebut.

Pemda DIY pun mulai prosesi peletakan batu pertama pembangunan pagar pada Selasa (5/3). Hari ini dipilih karena bertepatan Hari Peduli Sampah Nasional.

Baca juga : Pengelolaan Sampah di Provinsi DI Yogyakarta Akan Terdesentralisasi

"Tidak ada ruang lagi buat timbunan sampah," terang Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Beny Suharsono.

TPA Piyungan diperkirakan tak lagi dapat menampung sampah dari Kota Yogyakarta, Bantul, dan Sleman pada April 2024.

Kuota pembuangan sampah ke TPA Piyungan secara bertahap akan terus dikurangi dan saat bersamaan pemerintah kota dan kabupaten agar lebih mempersiapkan diri. 

Baca juga : Warga Desa Karanggeneng Tidak Mau Jadi Tempat Pembuangan Sampah, Ini Alasannya

Kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman telah mulai menata dan membangun sistem pengolahan sampah di wilayah mereka masing-masing.

"Timbunan (sampah rencananya) akan di-press dan dibuat jadi bahan baku pengganti batu bara," kata Beny.

Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo mengatakan, pihaknya telah menyiapkan TPS 3R Nitikan dengan 80 ton per hari serta Karangmiri 5 ton perhari, akan ditingkatkan hingga 20 ton perhari.

Sampah yang dibuang Kota Yogyakarta ke PST Piyungan rata-rata mencapai 130 ton perhari. (AT/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat