visitaaponce.com

3 Warga Padang Pariaman Tewas akibat Banjir dan Tanah Longsor

3 Warga Padang Pariaman Tewas akibat Banjir dan Tanah Longsor
Ilustrasi(MI)

Tiga warga Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat, yang menjadi korban bencana banjir dan tanah longsor ditemukan meninggal dunia. Jasad tiga warga itu ditemukan petugas gabungan, pada Jumat (8/3).

"Korban meninggal dunia itu ditemukan kemarin," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari di
Jakarta, Sabtu (9/3).

Ia mengatakan satu korban meninggal setelah tubuhnya terseret arus deras banjir. Sementara, dua korban lain ditemukan meninggal dalam timbunan material tanah longsor.

Baca juga : BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca Redam Bencana Hidrometeorologi di Awal 2024

Hingga saat ini, BNPB masig belum dapat memastikan identitas korban tersebut. BNPB masih menunggu laporan secara rinci dari tim di lapangan yang masih terus bertugas mengevakuasi warga.

Mengingat proses evakuasi yang masih berlanjut, Abdul tidak menutup kemunngkinan jumlah korban jiwa dapat bertambah.

Oleh karena itu, BNPB mengimbau kepada warga yang merasa memiliki kerabat dan anggota keluarga yang hilang untuk segera melapor kepada petugas gabungan yang telah disiagakan di lokasi demi kelancaran proses pencarian.

Baca juga : Enam Desa Terisolir Akibat Banjir di Luwu Sudah Bisa Dijangkau

Berdasarkan laporan dari tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang Pariaman, 800 unit rumah warga yang tersebar di 13 kecamatan hingga sekarang masih tergenang banjir. Ketinggian air beragam mulai dari 30 centimeter hingga tiga meter.

Bencana banjir tersebut muncul karena hujan deras yang terjadi pada Kamis (7/3) dan diperparah oleh tanggul sungai yang roboh karena tidak mampu membendung derasnya aliran air.

Sebanyak 2.958 warga dievakuasi ke tenda darurat, atau fasilitas umum. Banyak warga yang juga mengungsi ke tempat sanak-saudara yang aman dari banjir dan tanah longsor. (Ant/Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat