Bandara Sam Ratulangi masih Tutup Sementara hingga 18.00 Wita
![Bandara Sam Ratulangi masih Tutup Sementara hingga 18.00 Wita](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/5a89b182029e1cb21dfa70f5cca40d3f.jpg)
BANDAR Udara Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara, masih tidak melayani penerbangan hingga Kamis (2/5) pukul 18.00 Wita. Ini akibat abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, yang berjarak 95 kilometer dari bandara.
Bandara tersebut sebenarnya sudah ditutup sejak 30 April 2024, karena Gunung Ruang, yang kembali ke level IV (Awas). Ternyata penutupan sementara bandara masih dilakukan beradasarkan hasil pengamatan aktivitas abu vulkanik Guning Ruang dan Notam : A1170/24 NOTAMR A1160/24.
"Demi menjaga aspek keselamatan dan keamanan penerbangan, operasional Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi Manado ditutup sementara," tulis Instagram @samratulangi_airport.
Baca juga : Penutupan Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang Hingga Hari ini
Terpisah, Kepala Kantor Basarnas Kota Manado, Monce Brury, mengungkapkan berdasarkan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), pihaknya telah kembali melakukan evakuasi sejak Selasa (30/4), saat Gunung Ruang dinyatakan kembali naik ke level awas. "Evakuasi kami lakukan menggunakan tiga kapal, yaitu KMP (Kapal Motor Penyeberangan) Lohoraung, KMP Lokong Banua, dan KN (Kapal Negara) Bima Sena milik Basarnas, dengan tujuan Kepulauan Siau, Kota Bitung, Kabupaten Minahasa Utara, hingga Kota Manado," ungkap Monce.
Data sementara pengungsi yang keluar dari Pulau Tagulandang sejak 30 April sebanyak 1.324 jiwa. "Khusus KN Bima Sena yang tujuannya ke Munte, Likupang, Minahasa Utara, kita evakuasi sebanyak 109 orang. Yang tiga di antaranya harus menjalani perawatan medis," lanjut Monce.
Dia juga menambahkan TNI AL ikut membantu melakukan evakuasi. "Semua tim terus melakukan koordinasi dan saling mendukung dalam upaya melakukan pertolongan. Kami mengimbau masyarakat agar menggunakan masker, bagi mereka yang ingin beraktivitas di luar rumah," tambah Monce.
Baca juga : Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
Dalam keterangan tertulisnya, Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Muhammad Wafid menuturkan, pengamatan visual Gunung Ruang pada periode 22 April sampai 2 Mei 2024 umumnya cuaca cerah hingga hujan. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah utara, timur laut, timur, selatan, barat daya, barat, dan barat laut dengan suhu udara sekitar 22 sampai 32 derajat Celcius. Aktivitas erupsi yang terjadi pada 17 April dan 30 April 2024 membuat stasiun seismik yang berjarak 1,5 kilometer dan 2,7 kilometer dari pusat kawah mengalami kerusakan.
Peristiwa dua kali letusan itu menyebabkan kegiatan perekaman aktivitas vulkanik menjadi terganggu karena jarak Pos Pengamatan Gunung Ruang sejauh 5 kilometer dari pusat kawah. Pada 1 Mei 2024, aktivitas vulkanik di Gunung Ruang didominasi oleh gempa tremor menerus meski tercatat tiga kali gempa vulkanik dalam dan 10 kali gempa vulkanik dangkal.
Erupsi terjadi pada pukul 17.43 dengan tinggi kolom abu sekitar 600 m di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal condong ke arah utara.
Pada 2 Mei 2024 hingga pukul 09.00, aktivitas vulkanik masih didominasi gempa tremor menerus. Badan Geologi mencatat ada empat kalo gempa vulkanik dangkal, dua kali tempa tektonik lokal, dan dua kali tempa tektonik.
Asap kawah berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal. Tinggi asap berkisar antara 300 sampai 500 meter dari puncak kawah. (Z-2)
Terkini Lainnya
Obati Kerinduan Kuliner Kampung Halaman di Restoran Khas Menado Cha Cha Rica
Sempat Terdampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Kembali Beroperasi
Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup akibat Erupsi Gunung Ruang
Warga Radius 7 KM di Sekitar Gunung Api Ruang Dievakuasi
Jenazah Brigadir RA diserahkan ke keluarga
Aktivitas Gunung Ruang Turun jadi Siaga
Status Awas, Aktivitas Vulkanik Gunung Ruang Masih Tinggi
4.700 Warga Terdampak Erupsi, Gubernur Sulut Pastikan Pengungsi Tertangani
Aktivitas Gunung Ruang masih Tinggi
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap