visitaaponce.com

Meski Berhasil Jadi Juara NBA, Wiggins Mengaku Menyesal Terpaksa Divaksin Covid-19

Meski Berhasil Jadi Juara NBA, Wiggins Mengaku Menyesal Terpaksa Divaksin Covid-19
Andrew Wiggins merayakan keberhasilan Golden State Warriors menjadi juara NBA(AFP/Elsa/Getty Images)

FORWARD Golden State Warriors Andrew Wiggins, yang sukses menjadi juara NBA dan dipanggil untuk tampil di laga All Star, mengaku menyesal terpaksa divaksin covid-19 demi bisa berlaga di liga bola basket Amerika Serikat (AS) itu.

"Sejujurnya, saya masih berharap saya bisa tidak divaksin. Namun, Anda harus melakukan apa yang harus dilakukan," ujar pebasket asal Kanada itu.

Wiggins mengungkapkan dirinya menolak divaksin pada September lalu. Namun, dia akhirnya mau divaksin karena aturan di San Francisco akan membuat tidak bermain di laga kandang Warriors.

Baca juga: Puluhan Ribu Orang Elu-Elukan Warriors di San Francisco

Hasilnya, Wiggins dipanggil untuk tampil di laga All Star untuk pertama kalinya di tahun kedelapannya di NBA.

Dia juga tampil luar biasa untuk Warriors dengan mengantarkan klubnya menjadi juara NBA dengan mengalahkan Boston Celtics di laga final.

Keputusan Wiggins untuk divaksin memastikan dia menerima gaji sebesar US$31,6 juta dan membantu Warriors terhindar dari masalah seperti yang dialami Brooklyn Nets ketika bintang mereka Kyrie Irving absen di mayoritas laga karena bersikeras menolak divaksin. Nets pun tersingkir di putaran pertama playoff.

Meski begitu, Wiggins mengaku masih kesal karena merasa dipaksa untuk divaksin covid-19.

"Saya divaksin dan saya tampil di laga All Star dan menjadi juara NBA, itu hal positifnya," kata Wiggins.

"Namun, terkait tubuh saya, saya tidak suka memasukkan zat ke dalam tubuh saya. Saya juga tidak suka karena saya merasa itu bukan pilihan saya. Saya tidak suka karena pilihannya adalah saya divaksin atau tidak bermain," pungkasnya. (AFP/OL-1)
 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat