visitaaponce.com

The Daddies Tanpa Berkeringat Melaju ke Putaran Kedua Australia Terbuka

The Daddies Tanpa Berkeringat Melaju ke Putaran Kedua Australia Terbuka
Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan(Twitter @INABadminton)

GANDA putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan mendapat keberuntungan dengan menang walkover (WO) atas lawan mereka di putaran pertama Australia Terbuka 2023 di Sydney, Selasa (1/8).

Pasangan berjuluk The Daddies itu melaju ke babak kedua tanpa keringat setelah ganda putra asal Kanada Kevin Lee/Ty Alexander Lindeman tidak hadir ke pertandingan.

"Ini pertama kali dalam sejarah, saya menang WO. Lawan malah tidak datang. Ada keuntungannya, saya bisa menjaga kondisi. Istirahat saya jadi lebih banyak," kata Ahsan melalui informasi resmi PP PBSI.

Baca juga: Apriyani/Siti Fadia Pompa Kepercayaan Diri

Meski begitu, kemenangan tanpa tanding itu juga membawa sisi negatif bagi Hendra/Ahsan. Menurut Hendra, mereka jadi tidak bisa beradaptasi dengan kondisi lapangan di Quay Center, Sydney Olympic Park.

"Kerugiannya, kami tidak bisa tes lapangan. Tidak bisa beradaptasi dengan angin dan laju shuttlecock. Kerugian yang utama, kami tidak bisa mencoba lapangan," ujar Hendra.

Sayangnya, hasil berbeda dialami ganda putra Indonesia lainnya yaitu Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani, yang langsung terhenti di putaran pertama turnamen berkategori BWF Super 500 tersebut.

Baca juga: Tim Indonesia Jalani Latihan Jelang Australian Terbuka 2023

Sabar/Reza harus menyerah dua gim langsung 19-21 dan 16-21 dari Akira Koga/Taichi Saito asal Jepang dalam laga berdurasi 39 menit.

Twitter @INABadminton--Ganda putra Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani

Di gim pertama, Sabar/Reza sebetulnya bisa menyusul dan menyamakan kedudukan menjadi 19-19. Namun, dalam kondisi tersebut, mereka malah kurang tenang dan terlalu terburu-buru ingin mematikan lawan.

"Tadi, kami bisa menyusul menjadi 19-19. Pola main kami sebenarnya sudah enak dan bisa menyusul. Tapi setelah itu kami malah terburu-buru. Sayang, gim pertama kami kurang tenang. Sebaliknya, lawan malah lebih tenang," tutur Reza.

Menurut Sabar, di gim kedua, permainan mereka memang bisa dikatakan kalah start dan disertai poin yang selalu tertinggal. Sabar/Reza sudah berusaha mengejar, tetapi belum mampu juga melewati hadangan lawan.

"Kami sudah berupaya, tetapi tidak bisa melewati perolehan angka lawan. Kami akui, lawan bermain lebih ulet dan tidak gampang mati sendiri," pungkas Sabar. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat