Tiga Ganda Campuran Indonesia Lolos ke Babak Kedua Tiongkok Terbuka
GANDA campuran Indonesia menjaga peluang di ajang Tiongkok Terbuka 2023. Tiga pasangan yang berlaga di hari pertama mendulang kemenangan dan lolos ke babak kedua.
Pada laga 32 besar yang berlangsung di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Selasa (5/9), Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti membekap lawan masing-masing.
Rinov/Pitha menang atas pasangan Taiwan, Chang Ko Chi/Lee Chih Chen usai bertarung rubber gim 21-19, 16-21, 21-19.
Baca juga : Gregoria Tersisih di Babak Pertama Tiongkok Terbuka
Pada gim pertama mereka sempat tertinggal tapi terus berusaha dan akhirnya mampu unggil. Gim kedua giliran lawan berbalik unggul lantaran Rinov/Pitha banyak membuang-buang poin yang seharusnya tidak terjadi.
"Di gim ketiga kami mencoba menerapkan pola seperti di gim pertama dan fokus poin demi poin tanpa memikirkan kami tertinggal berapa angka dari lawan. Saya juga terima kasih kepada Rinov untuk hari ini bisa membantu saya di saat saya belum terlalu in mainnya," ucap Pitha.
Baca juga : Langsung Hadapi Finalis Kejuaraan Dunia di Tiongkok Terbuka, Fajar/Rian Tetap Optimistis
Rinov/Pitha mengakui merasa cukup beban di laga pertama sehingga sempat tertekan. "Tapi tidak apa-apa karena itu menjadi bagian ujian kami bagaimana menyelesaikan masalah di dalam lapangan," kata Rinov.
"Pertandingan hari ini membuat kami belajar banyak untuk bersiap hadapi Dechapol (Puavaranukroh)/Sapsiree (Taerattanachai) di babak 16 besar lusa. Kami berharap bisa menggunakan strategi dengan lebih baik," imbuhnya.
Sementara itu, Dejan/Gloria juga melewati adangan pasangan Taiwan, Yang Po Hsuan/Hu Ling Fang, dua gim langsung 21-16, 21-14. Di awal gim pertama Dejan/Gloria sempat kesulitan beradaptasi dengan lapangan karena dirasa berbeda dengan kondisi saat test court namun setelahnya tak menemui kendala berarti.
Di babak kedua mereka akan bertemu andalan tuan rumah yang merupakan pasangan nomor satu dunia Zheng Siwei/Huang Ya Qiong.
"Kemarin di Kejuaraan Dunia baru ketemu juga jadi nanti harus lebih berani saja, nothing to lose. Kami tahu kualitas dan level mereka masih di atas kami tapi tidak ada yang tidak mungkin jadi maksimal saja dulu," ujar Dejan.
Praveen/Melati mengandaskan pasangan tuan rumah unggulan ketujuh Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin setelah bertarung rubber gim 21-16, 21-21, 21-16. Kemenangan itu bagi Praveen/Melati membalaskan kekalahan di Malaysia Masters lalu.
"Kami sudah lebih mempersiapkan lawan mereka, pelajari pola permainan dari jauh-jauh hari," ujar Praveen.
Video challenge
Laga sempat diwarnai dua kali keputusan line judges yang keliru termasuk di poin terakhir. Praveen/Melati yang memanfaatkan kesempatan video challenge berhasil mendulang poin dari kesalahan line judges. Motivasi besar diusung Praveen/Melati yang ingin mengumpulkan poin sebanyak mungkin agar bisa lolos ke Olimpiade Paris 2024.
"Kami termotivasi ingin lolos Olimpiade, itu yang membuat kami ingin selalu menampilkan yang maksimal," tukas Praveen. (Z-4)
Terkini Lainnya
Video challenge
Ini Pernyataan Resmi BWF Terkait Meninggalnya Zhang Zhi Jie
Pascameninggalnya Zhang Zhi Jie, PBSI Bakal Surati BWF Soal Prosedur Pertolongan Darurat Atlet
Tim Bulu Tangkis Junior Indonesia Menang 4-1 atas India
Setelah Medan dan Surabaya, EPIC AQUA Badminton Cup 2024 Digelar di Lombok
Gregoria Matangkan Persiapan untuk Olimpiade Paris 2024
Legenda Bulu Tangkis Beberkan Kriteria Ideal Calon Ketua Umum PBSI
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Cerita Zhang Zhi Jie Belikan Hadiah untuk Ibu, Kakek dan Neneknya dari Bonus Pertama Turnamen
Reaksi Pemerintah Tiongkok dalam Insiden Meninggalnya Zhang Zhi Jie
Atlet China Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia Akibat Serangan Jantung, Mengapa Bisa Terjadi?
Baru Berusia 17 Tahun, Begini Prestasi Zhang Zhi Jie dalam Dunia Bulutangkis
Profil Zhang Zhi Jie yang Meninggal Saat Bertanding: Bintang Bulu Tangkis Masa Depan Tiongkok
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap