KONI Tegaskan Persiapan PON 2024 sesuai Rencana
![KONI Tegaskan Persiapan PON 2024 sesuai Rencana](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/9c3adf84b0ca2acd99ba5d5ebcd9abb0.jpg)
KETUA Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Marciano Norman menyebut persiapan tuan rumah Aceh dan Sumatera Utara dalam hajatan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 sudah berjalan sesuai rencana.
"Dalam persiapan sampai dengan penyelenggaraan PON Aceh-Sumut 2024 ini, nanti waktunya memang berhimpitan dengan pelaksanaan pemilihan kepala daerah, tetapi Insyaallah semua akan berjalan tepat sesuai rencana," kata Marciano seperti dilansir dari Antara, Minggu (17/12).
Marciano mengingatkan kepada seluruh anggota KONI Provinsi agar tidak terkecoh terhadap pernyataan yang menyebut PON ditunda. Marciano mengungkapkan bahwa rujukan hanya satu yaitu arahan Presiden Jokowi yang menyatakan PON akan diselenggarakan pada 8-20 September 2024.
Baca juga: Raih Emas di Kualifikasi, Atlet Panahan Sulteng Lolos PON 2024
"Saya berharap tidak pernah terkecoh terhadap pernyataan-pernyataan yang menyebut PON ditunda, rujukan kita hanya satu yaitu arahan Bapak Presiden Republik Indonesia," sambung Marciano.
"Pemerintah pusat berusaha semaksimal mungkin untuk mempersiapkan, bekerja sama dengan pemerintah daerah," ujar Marciano.
Marciano mengingatkan bahwa PB PON Aceh-Sumut perlu meningkatkan kualitas komunikasi dan kolaborasi dengan pemerintah pusat, khususnya Kementerian Pemuda dan Olahraga.
"Pimpinan kontingen agar memanfaatkan momen ini sebaik-baiknya untuk melakukan koordinasi dengan PB PON terkait venue, akomodasi, transportasi, konsumsi, dan lain sebagainya," pesan Marciano.
Baca juga: Belitung Timur Siapkan Rp3 M untuk Tingkatkan Prestasi Olahraga
Harapannya pemahaman lebih detail seluruh kontingen dapat membantu penyempurnaan rencana yang dibuat agar lebih optimal. Dampak yang diinginkan, tentunya prestasi atlet melalui sederet pemecahan rekor.
"Mari kita jadikan PON Aceh-Sumut, tidak hanya yang pertama di dua provinsi, yang pertama diikuti 38 provinsi, tapi dengan perencanaan yang optimal kita buat ini sebaik-baiknya sehingga membuat masyarakat Indonesia bangga dengan adanya pemecahan rekor," jelas Marciano. (Z-6)
Terkini Lainnya
Cuaca Buruk Selat Malaka Pengaruhi Harga Ikan di Aceh
Kecelakaan Maut di Ruas Tol Sigli-Banda Aceh, 3 Tewas dan 4 Luka-luka
Puluhan Hektare Sawah di Aceh Terancam Gagal Panen Akibat El Nino
Mendagri Tito: Dana Pengawasan Pilkada di 23 Daerah Aceh belum Terealisasi
Agus Fatoni Bahas Kesiapan PON 2024 dengan Kemenpora
Petani Cabai di Aceh Kembali Alami Gagal Panen
Banjir dan Tanah Longsor Melanda Kabupaten Nias Barat, Ribuan Jiwa Terdampak
Polri: Pabrik Narkoba Milik Pasutri di Medan Rencanakan Produksi 314 Ribu Butir Ekstasi
Polda Sumut Buru Penyelundup Barang Senilai Rp20 Miliar dari Thailand
PDIP Masih Berpeluang Dukung Bobby Nasution di Pilgub Sumut
PDIP Berencana Usung Ahok di Pilgub Sumut
22 Pengedar Narkoba Dituntut Mati Kejati Sumut Periode Januari - Maret 2024
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap