Komposisi Anggota Penyelenggara Pemilu Harus Inklusif
![Komposisi Anggota Penyelenggara Pemilu Harus Inklusif](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/10/1b313a2ffdb387530083e650e0fbec6d.jpg)
SELAIN memperhatikan kompetensi, tim seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) diharapkan juga menerapkan inklusivitas dalam menentukan komposisi.
Menurut perspektif pegiat pemilu, inklusivitas penting untuk mewujudkan pemilu yang demokratis di Tanah Air. Peneliti Sindikasi Pemilu dan Demokrasi Erik Kurniawan menjelaskan inklusif yang dimaksud ialah mempertahankan keterwakilan perempuan di KPU dan Bawaslu.
Kemudian, tidak kalah penting ialah representasi wilayah. Satu dari beberapa kriteria yang perlu dimiliki calon penyelenggara pemilu, yakni orang yang mampu menangani persoalan logistik pesta demokrasi. Oleh karena itu, penting untuk memiliki pemahaman karakteristik wilayah.
Baca juga: KPU Ingin Pemilu dan Pilkada Serentak tidak Beririsan
"Harus ada komposisi keahlian yang saling melengkapi. Dalam proses seleksi, memerhatikan keberagaman dari wilayah mana saja. Termasuk keterwakilan perempuan untuk mewudjukan pemilu inklusif," tutur Erik dalam suatu diskusi, Jumat (29/10).
Anggota Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo mengungkapkan pengalaman sebagai penyelenggara pemilu yang menjabat pada periode saat ini. Di samping calon penyelenggara memenuhi syarat normatif dalam UU 7/2017, ada kebutuhan khusus yang perlu dimiliki calon.
Baca juga: Tarik Ulur Jadwal Pemilu 2024 Harus Disudahi
Kebutuhan itu terkait komposisi latar belakang para calon. Bawaslu dikatakannya cukup ideal, karena diisi penyelenggara yang sudah berkarier menjadi pengawas pemilu. Lalu, dipadukan dengan akademisi dan orang yang pernah menjadi pemantau pemilu.
Menurutnya, UU Pemilu yang tidak direvisi akan menimbulkan banyak persoalan pada pelaksanaan pemilu serentak. Bawaslu memerlukan sosok yang bisa membuat terbosan dan tidak berpaku pada hukum normatif.
"Kebutuhan itu bisa dijawab dengan ketersediaan penyelenggara, yang sudah menjalankan tugas di tingkat pusat hingga kabupaten/kota," jelas Ratna.(OL-11)
Terkini Lainnya
Persiapan Pilkada, Bawaslu Sudah Lakukan Koordinasi dengan Plt Ketua KPU
Coklit Pilkada DKI, Petugas Sambangi Kediaman Anggota Bawaslu Puadi
Surat Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari Belum Masuk Meja Presiden
Pemberhentian Ketua KPU tak Halangi Pelaksanaan Pilkada 2024
Berani Pecat Hasyim Asy'ari, DKPP Dinilai Berhasil Jaga Integritas Pemilu
Pemilu 2024 Kemunduran Luar Biasa bagi Keterwakilan Perempuan
Polteknaker Umumkan Hasil Seleksi Administrasi PMB 2024
Pansel Capim KPK dan Dewas Pertimbangkan Inklusivitas Gender
Undip Buka Program Sarjana Jalur Ujian Mandiri
Ketat, Seleksi Pendidikan Tinggi Vokasi pada SNBT 2024
UNS Terima 3.607 Mahasiswa Baru Jalur SNBT 2024
Uhamka Rangkul Mahasiswa yang Tidak Lulus Tes Masuk Negeri
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap