visitaaponce.com

Perkuat Pertahanan Negara, Republikorp Garap Senapan Serbu Jenis Bullpup

Perkuat Pertahanan Negara, Republikorp Garap Senapan Serbu Jenis Bullpup
Senapan serbu jenis Bullpup yang diproduksi Republik Armamen, anak usaha Republikorp(Dok. Republikorp)

PT Republik Armamen, anak usaha Republikorp sukses memproduksi senapan serbu jenis Bullpup yang dipamerkan di ajang Indo Defence 2022 Expo & Forum, JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, 2-5 November.

Bullpup adalah jenis senjata senapan serbu yang revolusioner, diperkenalkan pertama kali oleh Steyr Austria dengan tipe AUG pada 1978, dan desainnya diikuti oleh Israel hingga Singapura, karena dinilai cocok dalam misi pertempuran kota.

“Bullpup memiliki banyak keuntungan, desain nya ringkas jadi ukuran barrel bisa lebih panjang, oleh karena itu jarak tembak menjadi lebih jauh dan akurat," kata Baskoro, Direktur produksi Republik Armamen.

PT. Republik Armamen (member of Republikorp) adalah perusahaan pertahanan nasional yang bergerak di bidang persenjataan dan dibawah pengawasan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.

“Kami sudah melakukan beberapa kerjasama MOU dengan Balitbang Kemhan, Dislitbang Angkatan Darat, dan PT. Pindad (Persero) dalam tahap uji awal senjata serbu ini, harapan kami senjata ini dapat dipertimbangkan sebagai senapan serbu khusus di kemudian hari,” sambung Baskoro.

Senjata IFAR-22 (Indonesia Future Assault Rifle 2022) adalah senapan serbu jenis Bullpup yang menggunakan kaliber 5.56 x 45 NATO, memiliki mode single dan otomatis, dengan 30 buah butir peluru dalam satu magasen, dengan tingkat akurasi sampai dengan jarak 300m.

Baca juga : Presiden Dorong Menhan Perkuat Kerja Sama RI dengan Asing

Di sisi lain, keikutsertaan Republikorp di ajang Indo Defence 2022 Expo & Forum 2022 guna menunjukkan kapabilitas perusahaan nasional dalam menghasilkan alat utama sistem persenjataan (Alutsista). Republikorp menaungi Republik Aero, Armamen, defence, technologies, dan republik palindo beserta beberpa perusahaan lain dengan mayoritas usaha yang bergerak di bidang pertahanan darat, laut dan udara.

Dalam pameran yang mengusung tema Peace, Prosperity, Strong Defence tersebut, Republikorp akan menghadirkan ragam sistem pertahanan unggulannya yang mencakup matra darat, laut dan udara, seperti KCR 60 ,Drone BRAMARA, dan Drone KONTA yang dikenal ekonomis, masif, mudah dioperasikan dan mematikan. 

Pada pameran kali ini Republikorp juga akan meluncurkan dua produk baru yaitu KSATRIA 4X4 SUV dan Senapan serbu IFAR 22 yang memiliki desain revolusioner, ringkas, tingkat interchangeable, lokal, jarak tembak yg lebih jauh dibandingkan senapan serbu konvensional.

REPUBLIKORP adalah perusahaan pertahanan di bawah bimbingan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia yang ditetapkan sebagai industri pertahanan untuk produk Kendaraan Tempur, Drone, C4ISR, Sistem peluncuran roket dan rudal.

Norman Joesoef, CEO Republikorp Norman Joesoef mengatakan, keikutsertaan pihaknya dalam pameran itu merupakan bentuk komitmen dalam upaya mendukung pemerintah dalam menjaga pertahanan dengan berlandaskan teknologi yang tinggi dan semangat inovasi.

“Kami berterimakasih kepada pemerintah presiden Joko Widodo yang telah membuka dan memberikan kesempatan kepada kami sebagai industri pertahanan swasta untuk turut mengembangkan industri pertahanan nasional melalui UU. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja," kata Norman. (RO/OL-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat