PPATK Sebut Aliran Dana Pencucian Uang Bermuara untuk Kampanye
![PPATK Sebut Aliran Dana Pencucian Uang Bermuara untuk Kampanye](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/99ee4836d62d226e71a32342bb6cf4c7.png)
DANA hasil tindak pidana pencucian uang (TPPU) berpotensi mengalir sebagai sumber dana kampanye partai politik (parpol) dalam perhelatan pemilu 2024. Hal tersebut terungkap dalam hasil riset Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terhadap potensi penggunaan dana panas untuk kepentingan kampanye.
"Sudah kita lakukan riset dengan KPU dan Bawaslu. Hasilnya memang kita lihat, potensi itu ada," ungkap Kepala PPATK Ivan Yustiavandana pada saat Rapat Kerja (Raker) antara PPATK dennga Komisi III DPR yang berlangsung di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (14/2).
Baca juga: Setahun Jelang Pemilu, Politisasi SARA Harus Dihentikan
Berdasarkan laporan hasil analisis (LHA) dan hasil pemeriksaan (HP) TPPU yang dilakukan oleh PPATK kasus korupsi menjadi kasus dengan nilai pencucian tertinggi mencapai Rp 81,3 triliun. Diikuti perjudian Rp 81 triliun, narkotika RP 3,4 triliun, penggelapan dana ke dalam yayasan Rp 1,7 triliun, dan tindak kejahatan lingkungan sebsar Rp 1 triliun.
"Dalam beberapa kasus (TPPU) yang ditangani oleh PPATK dan KPK pada faktanya ada korelasi oknum yang bersangkutan mengikuti kontestasi politik pada periode sebelumnya," ujar Ivan.
Ivan menjelaskan pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap aliran dana pada masa kampanye. Termasuk menelusuri dari mana asal dana kampanye yang digunakan olah para peserta pemilu.
“Apabila diduga berasal dari tindak pidana, maka dapat disampaikan ke aparat penegak hukum maupun Bawaslu," tutur Ivan. (OL-6)
Terkini Lainnya
PDIP akan Gelar Pelatihan Tim Kampanye untuk Pilkada 2024
Hari Anti Narkoba Sedunia Jadi Momentum Memutus Mata Rantai Narkoba di Indonesia
Kades Pati Deklarasikan Lutfi sebagai Cagub, Bawaslu Akui belum Dapat Tindak
Pasar E-commerce Indonesia Terbesar Ketiga di Dunia, Tren Belanja Online Konsumen Terus Meningkat
Penyandang Disabilitas Berhak Akses Informasi Kesehatan Memadai
Bawaslu Ingatkan Ada Potensi Gesekan Pada Tahapan Pilkada
Pencalonan Kepala Daerah Jangan Rusak Tatanan Kelembagaan
Eks Komisioner Beri Petuah Anggota KPU RI Pasca-Pemberhentian Hasyim
Masoud Pezeshkian Dapat Ucapan Selamat dari Para Pemimpin Dunia
KPU Perlu Berbenah Selesaikan Masalah Berbasis Gender
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Peneliti BRIN: Seleksi Keterwakilan Perempuan Masih Sangat Patriarkis
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap