Pengamat Duet Ganjar-Prabowo Bisa Meniru Pasangan Jokowi-Maruf Amin
![Pengamat: Duet Ganjar-Prabowo Bisa Meniru Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/94e29aeb9b8126c17a6590665107493a.jpg)
PENDAPAT publik dan kalangan partai politik soal duet Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024 terus bergulir sepekan ini. Seperti disampaikan pengamat politik Adi Prayitno bahwa dalam upaya memasangkan kedua tokoh itu tidak harus menimbang senioritas melainkan melihat faktor-faktor lainnya seperti elektabilitas.
Adi mengatakan senioritas bukan lagi menjadi penghalang saat ini untuk menjadi capres cawapres.
Dia mencontohkan soal Presiden Joko Widodo yang sudah dua kali mendapatkan cawapres yang lebih senior dan berpengalaman darinya.
"Kalau Pak Prabowo lebih senior memang tidak bisa dibantah tetapi di pilpres kita 2014 dan 2019, Jokowi juga memiliki cawapres yang lebih senior. Pak JK dan Ma'ruf Amin. Namun, elektabilitas dan dukungan untuj Jokowi lebih unggul saat itu. Jokowi didukung PDIP partai yang suaranya terbanyak dan secara personal elektabilitas Jokowi lebih tinggi dari JK dan Kiai Ma'ruf," ujar Adi, kemarin.
Dia mengingatkan bahwa saat ini kondisi Ganjar pun serupa dengan Jokowi kala pilpres lalu. Dimana Ganjar meraih elektabilitas lebih tinggi dari Prabowo Subianto di beberapa survei saat ini. Posisi Prabowo disebutnya sebagai runner up untuk tingkat elektabilitas capres menjelang 2024.
Oleh karena itu, tambahnya, partai pendukung tentu akan melihat elektoral tertinggi personal untuk dijadikan capres.
"Bila PDIP nanti umumkan capresnya Ganjar Pranowo, maka jelas PDIP secara elektabilitas juga lebih tinggi dari Gerindra sehingga tidak mungkin Ganjar dijadikan cawapres," tegasnya.
Diakuinya, sejak awal Gerindra memang sudah memasang harga mati untuk pencapresan Prabowo Subianto. Namun, lanjut Adi, bila pertimbangan Gerindra karena senioritas, maka hal itu belum tentu bisa dijadikan pertimbangan yang kuat.
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo dalam sebuah pernyataannya di media massa mempersilakan Ganjar Pranowo duet dengan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 tetapi sebagai cawapres.
Menurut Hashim, Prabowo lebih cocok menjadi cawapres karena usianya dan pengalamannya jauh lebih senior dibanding Ganjar Pranowo. (N-3)
Baca Juga: Ganjar-Erick Duet Pemimpin Aspirasi Rakyat
Terkini Lainnya
Ganjar dan Ahok Masuk di Kepengurusan PDIP
Adian Napitupulu Ditunjuk Jadi Wasekjen PDIP Bantu Kinerja Hasto Kristiyanto
Hasto Kristyanto dan Ganjar Pranowo Ramaikan Ajang Soekarno Run
PDIP Tanggapi Soal Kemungkinan Merapat dengan KIM di Pilgub DKI
Ini Kata Ganjar Pranowo soal Dukungan PDI Perjuangan ke Anies Baswedan
Ganjar Pranowo Disambut Antusias Ratusan Pelajar Saat Harlah Pancasila di Ende
Mahfud Sebut 3 Mobil Dinas, Pesawat Jet, dan Fasilitas Asusila, Ini Jawaban KPU
Peroleh Hasil Pilkada 2024 secara Cepat, Publik Tetap Butuh Sirekap
Anggota KPU DKI Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Gratifikasi Caleg DPRD
Langgar Kode Etik, DKPP Pecat Tiga Penyelenggara Pemilu
Urus Kampanye Pilkada 2024, KPU-Bawaslu Diminta Belajar dari Pemilu 2024
Partisipasi Warga Jakarta untuk Pemilu 2024 Capai 78%
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap