visitaaponce.com

Sekjen PDIP Buka Suara Soal Pencopotan Baliho Ganjar-Mahfud di Bali

Sekjen PDIP Buka Suara Soal Pencopotan Baliho Ganjar-Mahfud di Bali
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto(Dok.MI )

SEKRETARIS Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto buka suara soal pencopotan baliho bergambar Ganjar-Mahfud MD di Gianyar, Bali, Selasa lalu.

Perintah pencopotan oleh Satpol PP ini diberikan oleh Pj Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya. Diketahui, pencopotan ini bertepatan dengan momen kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Bali.

"Satu hal yang mendapat respons sangat luas dari masyarakat ya, terlebih sebelumnya bapak presiden mengumpulkan para PJ, kemudian memberikan arahan-arahan bahwa seluruh Pj Gubernur dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Tapi terjadi kejadian yang menurut kami tidak perlu dilakukan karena terjadinya politik diskriminasi. Apa yang terjadi dengan kehadiran Pak Presiden ketika di Sumatra Barat dengan yang terjadi di Bali ternyata dua hal yang sangat kontradiktif", ujar Hasto usai menghadiri rapat TPN di High End Tower, Kebon Sirih, Jakarta, pada Rabu (1/11).

Baca juga: Jokowi Tertawa saat Ditanya Kekecewaan PDIP

Hasto menegaskan, pencopotan baliho tersebut menimbulkan kecurigaan dari masyarakat dan mencederai demokrasi.

"Demokrasi yang ditandai dengan hak untuk menyampaikan ekspresi melalui pemasangan bendera-bendera partai politik yang oleh KPU sudah ditetapkan sebagai peserta pemilu kemudian juga baliho dari Pak Ganjar dan Mahfud yang diturunkan itu mencederai rasa keadilan", tambahnya. (MGN/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat