visitaaponce.com

PDIP Akui Pertarungan di Pemilu 2024 Lebih Berat

PDIP Akui Pertarungan di Pemilu 2024 Lebih Berat
POLITIKUS PDIP Prasetyo Edi Marsudi.(MI/Susanto)

POLITIKUS PDIP Prasetyo Edi Marsudi menilai Pemilu kali ini cukup berat karena dihadapkan dengan lawan-lawan yang potensial terutama untuk merebut suara di DKI Jakarta.

Sebagaimana diketahui, Prasetyo saat ini juga menjadi Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) DKI Jakarta untuk Capres dan Cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Lawan-lawan potensial yang dimaksud adalah pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming yang merupakan anak dari presiden Joko Widodo. Ada juga Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Pras, sapaan akrab Prasetyo, menilai, Anies memiliki keunggulan tersendiri karena pernah memimpin Jakarta.

Baca juga: Survei Sebut Elektabilitas Gerindra Salip PDIP

"Kita sekarang sedang berhadapan dengan tokoh-tokoh potensial. Satu ada di pemerintahan, ada putranya Pak Jokowi. Yang satu juga pernah menjadi gubernur di DKI Jakarta," ungkap Pras saat ditemui awak media usai membuka Media Gathering Wartawan DPRD DKI Jakarta di Bogor, Jawa Barat, Jumat (1/12) malam.

Namun, Pras tetap yakin dapat meraih suara maksimal di Jakarta. Ia berpengalaman sebagai anggota dan Ketua DPRD DKI selama dua periode sehingga sangat memahami program kerja yang dibutuhkan oleh warga DKI Jakarta.

Baca juga: TPN Ganjar-Mahfud Galang Aksi Pengumpulan Dana Kampanye

Di sisi lain, setelah dimulainya masa kampanye pada 28 November lalu, TPD DKI Jakarta sudah terjun ke masyarakat untuk menjelaskan visi dan misi Ganjar-Mahdud.

"Ya pergerakan TKD yaitu berkonsolidasi dengan masyarakat, program Pak Ganjar dengan Pak Mahfud. Mau apa sih mereka mau jadi capres dan cawapres. Nah, itu yang saya jelaskan ke masyarakat. Karena berpolitik harus santun," ujar Pras.

(Z-9)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat