visitaaponce.com

Urgensi Mendorong Ketahanan Pangan yang Sustainable

Urgensi Mendorong Ketahanan Pangan yang Sustainable
Ilustrasi. Petani memanen bawang merah saat panen raya di kawasan food estate lereng Gunung Sindoro Desa Bansari, Temanggung, Jawa Tengah.(ANTARA/ANIS EFIZUDIN )

Salah satu permasalahan yang harus segera diselesaikan di Indonesia adalah persoalan ketahanan pangan. Isu tersebut juga menjadi perhatian salah satu calon presiden Prabowo Subianto.

Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Muhammad Sirod memastikan bahwa Prabowo akan melanjutkan program pembangunan food estate atau lumbung pangan untuk memperkuat ketahanan pangan Indonesia. "Yang sudah dilakukan oleh Jokowi itu akan diteruskan terutama program yang memang sebenarnya butuh langkah strategis seperti food estate," ungkap Sirod di Jakarta, Kamis (14/12).

Baca juga : Anies Sebut Anggaran Untuk Food Estate Lebih Baik Digunakan untuk Contract Farming

Food estate ini diperlukan bukan hanya agar kebutuhan pangan masyarakat dapat tercukupi. Tetapi juga untuk memenuhi persediaan pangan yang diperlukan bila mana terjadi situasi seperti pandemi lalu.

Sirod menuturkan penambahan jumlah lahan ini memang harus dilakukan karena konversi lahan di Jawa – Bali sudah tidak mungkin dilakukan dan juga tidak ditata dengan baik. Di sisi lain jumlah penduduk semakin membesar sehingga tidak mungkin hanya mengandalkan intensifikasi pertanian.

Ia pun memahami kekhawatiran sebagian kelompok orang yang khawatir terjadinya kerusakan lingkungan seperti penebangan hutan dan pemanfaatan lahan untuk food estate. Namun pada saat yang sama pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat lebih penting dan kerusakan tersebut dapat dicegah dengan menerapkan teknologi pertanian dan mendorong pertanian yang sustainable.

Ia menuturkan pihaknya akan menurunkan banyak ahli di bidang pertanian agar pembanguan food estate selaras dengan perlindungan lingkungan. "Bukan berarti kita berniat merusak lingkungan tetapi kita butuh makan dan harus membuka lahan tentu dengan teknologi pertanian," kata dia. (B-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat