Defend ID Incar Peringkat 50 Dunia
![Defend ID Incar Peringkat 50 Dunia](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/aeb89d9885a9506f59f2f5df8c1c4b3f.jpg)
INDUSTRI Pertahanan Indonesia atau Defend Industri Indonesia (Defend ID), holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang pertahanan, tahun ini mengincar prestai nomor 50 dunia.
Direktur Utama PT Len Industri, sebagai induk Holding Defend ID, Bobby Rasyidin mengatakan industri pertahanan mengalami lonjakan rangking yang luar biasa. Sebelum era Menteri Pertahanan Prabowo Subiangto, lanjut Bobby, industri pertahanan Indonesia sama sekali tidak masuk dalam peringkat 150 besar.
Dua tahun lalu, industri pertahanan Indonesia menempati peringkat ke-86. Kemudian tahun ini, berada di urutan 76.
Baca juga: Perbedaan Keamanan dan Pertahanan yang Menjadi Sub Tema Debat Capres 2024
“Kita harapkan tahun ini berada di urutan ke-50,” ujar Bobby dalam diskusi bertema Membangun kekuatan pertahanan di kawasan regional di Media Center Indonesia Maju, Jakarta, Jumat (12/1).
Bobby menjelaskan industri pertahanan dilihat dalam beberapa parameter. Pertama, Global Fire Power (GFP). Indonesia berada di nomor 13.
Kedua, industri pertahanan Indonesia relevan dengan luas wilayahnya. Indonesia tercatat memiliki luas darat 1,7 juta km persegi dan sekitar 6 juta km per segi luas laut. Indonesia secara luas wilayah termasuk dalam urutan ke-16 di dunia.
Dan ketiga, lanjut Bobby, perkembangan industri pertahanan yang sangat signifikan.
Baca juga: Debat Capres Diharapkan Mengeksplorasi Sistem dan Strategi Pertahanan Nasional
“Indonesia termasuk negara secara kemampuan pertahanan baik dan cukup kuat di dunia,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Muhammad Herindra mengatakan secara umum kondisi alat perang Indonesia menuju arah yang bagus dan mutakhir.
Kondisi alat perang masih mendukung tugas pokok dan fungsi TNI menjaga kedaulatan. Prabowo, kata Herinda, sangat konsen dan fokus dalam menjaga performa TNI agar kinerja terus optimal. (Z-6)
Terkini Lainnya
Kemauan Pemerintah Urusi Serangan Ransomware di PDNS 2 Dinilai Rendah
Pernyataan Panglima Soal Multifungsi TNI Dinilai Berbahaya
Prodi HI UKI Bersama DPR RI Diskusikan Aturan Intelijen di Indonesia
Draf RUU TNI Pastikan TNI Bisa Duduki Jabatan Sipil Tapi Harus Mundur
DPR RI dan Pemerintah Bahas Kerja Sama Pertahanan dengan 4 Negara
Prabowo Subianto Ingin TNI-Polri Bantu Wujudkan Tujuan Nasional
Ancaman Kekeringan terhadap Sektor Pangan harus Segera Dimitigasi
Usai Temui Jokowi, Bos Apple Tim Cook Sambangi Menhan Prabowo
Presiden Resmikan RS Pusat Pertahanan Negara
KPK Verifikasi Laporan Pengadaan Jet Mirage 2000-5 Menhan Prabowo Subianto
Komentari Debat Capres, Jokowi : Saling Menyerang, Kurang Mengedukasi
Prabowo Buka Pertemuan Menteri Pertahanan ASEAN di Jakarta
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap