Di Hadapan KWI, Anies Pastikan Teruskan Silaturahim Seperti yang Terbangun di Jakarta
Calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan dan pimpinan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) berdialog mengenai gagasan serta meminta masukan dari tokoh dalam memajukan Indonesia. Anies juga memastikan akan tetap melanjutkan silaturahim seperti yang dia bangun saat memimpin DKI Jakarta.
Baca juga: Anies Minta Warga Kampung Bayam tak Dikriminalisasi
"Tujuan silaturahim ini tentu untuk menyampaikan bahwa silaturahim yang selama ini terbangun di Jakarta, kami teruskan," ucap Anies seusai pertemuan tertutup di kantor KWI, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (18/1).
Baca juga: Bakal Gelar Kampanye Akbar di JIS, Anies : Simbol Keringat Anak Indonesia
Anies Baswedan hadir di kantor KWI disambut oleh Ketua KWI Mgr Antonius Subianto Bunjamin dan sekretaris Komisi Kerasulan Yohanes Kurnianto. Adapun Anies antara lain didampingi Captain Timnas Pemenangan Pasangan AMIN Muhammad Syaugi Alaydrus, dan Juru Bicara Timnas AMIN Shephard Supit.
Baca juga: Bloomberg Ungkap Ekonom Lebih Pilih Anies, Pakar : Kebijakan Ekonominya Realistis
Anies menambahkan, silaturahim dan diskusi berlangsung secara terbuka dan guyub. Dalam silaturahim itu, lanjut dia, juga mendiskusikan beberapa gagasan menyangkut kebangsaan. Anies menyadari KWI bukanlah organisasi yang terlibat dalam urusan politik. "KWI berada di atas itu semua," kata Anies.
Anies berharap, gagasan yang telah disampaikan dapat diteruskan apabila ada yang membutuhkan atau bertanya referensi. "Kami menyampaikan prioritas kesetaraan dan keadilan di dalam pembuatan kebijakan-kebijakan kami," kata Anies yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.
Selama menjabat Gubernur DKI Jakarta pada 2017-2022, Jakarta berhasil menjadi cerminan kerukunan beragama di Indonesia. Rekam kerja Anies antara lain terlihat dari selesainya beragam izin mendirikan tempat ibadah yang sempat mangkrak selama beberapa dekade. Kebijakan lain yang juga patur diapresiasi ialah bantuan operasional tempat ibadah (BOTI). Rekam kerja itu sekaligus menepis tuduhan bahwa calon presiden nomor urut 1 itu intoleran.
Yakin Tepati Janji
Ketua KWI Mgr Antonius Subianto Bunjamin mengapresiasi kehadiran Anies.
"Kami berterima kasih atas kehadiran Pak Anies atas berbagai gagasan selama proses ini, karena apa yang dikatakan Pak Anies bagian dari mencerdaskan anak bangsa Indonesia untuk makin paham apa yang baik dan apa yang benar. Maka kami paham apa yang baik dan apa yang benar. Kami mendukung apa yang dilakukan Pak Anies," ucapnya.
Baca juga: Pertaruhan Demokrasi Dimulai, KWI: Kuncinya Harus Ada Perdamaian
Antonius berharap para calon presiden tidak saling menjelekkan tapi saling mencerdaskan kehidupan bangsa dan membangun kesetaraan bangsa. "Itu yang menjadi cita-cita Pak Anies. Pak Anies juga sangat komit akan kehidupan berbangsa dan berpendidikan. Kami dari KWI tentu sangat terlibat tentang etika."
Antonius menegaskan KWI tidak terlibat dalam politik praktis. "Kami tidak masuk dalam politik politik praktis, kecuali pada kemanusiaan persatuan, kesejahteraan, etika berbangsa," ucap Antonius.
Antonius mengatakan pihaknya memang terbuka untuk dialog dengan para peserta Pilpres. Sebelum Anies, kata Antonius, pihaknya telah berdialog dengan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Sementara terhadap Prabowo-Gibran, kata dia, tengah mencari waktu yang tepat.
"Kami sambut penuh hormat, kami minta untuk semua saling mencerdaskan kehidupan bangsa. Pada akhirnya siapa yang akan menjadi Presiden, kami dukung, kami tidak pernah melarang umat kami, tidak memilih ini itu. Tapi pilihlah berdasarkan hati nurani," pungkasnya. (X-7)
Terkini Lainnya
Baca juga: Anies Minta Warga Kampung Bayam tak Dikriminalisasi
Baca juga: Bakal Gelar Kampanye Akbar di JIS, Anies : Simbol Keringat Anak Indonesia
Baca juga: Bloomberg Ungkap Ekonom Lebih Pilih Anies, Pakar : Kebijakan Ekonominya Realistis
Yakin Tepati Janji
Baca juga: Pertaruhan Demokrasi Dimulai, KWI: Kuncinya Harus Ada Perdamaian
Badan Persaudaraan Antariman PKB Lakukan Pelantikan Kepengurusan Jakarta
Tidak Hanya Etiket Baik, Fungsi KUA Layani Lintas Agama Harus Dikonsolidasikan Dari Berbagai Aspek
Wamenag: Isra Mikraj Inspirasi Jaga Kerukunan Umat Beragama
Kemenag Imbau Para Tokoh Agama Serukan Pemilu Damai dan Jaga Kerukunan
Insiden Bitung, Jusuf Kalla Silaturahmi Lintas Umat di Makassar
Pentingnya Latihan Deteksi Dini Cegah Konflik Sosial Keagamaan
Lembur Toleransi Implementasikan Moderasi Kerukunan Umat Beragama di Cianjur
Rayakan HUT Ke-236 Kota Denpasar, Walikota Minta Warga Jaga Toleransi
Lippo Cikarang Tbk Memulai Pembangunan Masjid Lippo Cikarang 2
Moderasi Beragama dan Berbangsa untuk Keutuhan Indonesia
Ganjar Bangun Masjid Agung Jateng di Magelang Sebagai Simbol Kerukunan
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap